Ambon (Antara Maluku) - PT Telkom Cabang Ambon menyiapkan layanan internet gratis kepada masyarakat selama berlangsung kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XXIV tingkat nasional di Ambon, Ibu Kota Provinsi Maluku, 8 hingga 12 Juni 2012.
"Telkom akan menyukseskan penyelenggaraan MTQ tingkat nasional dengan menyiapkan akses internet yang berlokasi di Taman Merdeka (Merdeka Park) yang menjadi tempat pembukaan dan penutupan MTQ," kata Kepala Kantor Daerah Telkom (Kandatel) Ambon Fritz Soplanit di Ambon, Jumat.
Untuk mendapatkan akses layanan tersebut, PT Telkom meningkatkan daya jangkau internet milik Pemprov Maluku dari satu mega menjadi enam mega dan memasang sebuah antena khusus di lantai tujuh Kantor Gubernur Maluku.
Menurut Fritz, penambahan daya untuk membuka akses internet bagi para kafilah, tamu undangan atau wartawan dan masyarakat umum selama berlangsung penyelenggaraan MTQ di Kantor Gubernur ini dilakukan mengingat waktu pelaksanaan makin dekat.
"Kita tidak bisa membangun sistem jaringan internet baru secara khusus atau menambah BTS karena waktunya sangat mepet. Dalam rapat koordinasi dengan panitia MTQ daerah maupun pusat, awalnya kami usulkan penyiapan akses internet di seluruh lokasi kegiatan tapi hanya disetujui satu lokasi," katanya.
Sedangkan rencana pemasangan televisi (TV) "up link" untuk siaran langsung pembukaan dan penutupan MTQ ditangani pihak Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).
"Kami usulkan pemasangan akses jaringan internet dan TV up link, namun dalam rapat koordinasi dengan pihak panitia, Kementerian Kominfo sudah bersedia menangani penyiaran secara langsung kegiatan MTQ lewat sarana TV tersebut," katanya.
Penjelasan Fritz Soplanit terkait dengan adanya usulan Kapolda Maluku Brigjen Polisi Syarief Gunawan kepada PT Telkom agar melakukan penambahan BTS.
"Sebanyak 4.000 hingga 5.000 orang akan hadir di Kota Ambon terkait pelaksanaan MTQ tingkat nasional dari 8-12 Juni 2012 dan frekwensi penggunaan jaringan komunikasi lewat telepon genggam atau internet sangat tinggi dan sibuk," kata Kapolda.
Pangdam Pattimura Mayjen TNI Suharsono juga mengakui kalau jaringan telekomunikasi ini akan ramai dipakai aparat keamanan untuk melakukan koordinasi, terutama menjelang acara pembukaan MTQ yang akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama rombongan dan tamu negara sahabat.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012
"Telkom akan menyukseskan penyelenggaraan MTQ tingkat nasional dengan menyiapkan akses internet yang berlokasi di Taman Merdeka (Merdeka Park) yang menjadi tempat pembukaan dan penutupan MTQ," kata Kepala Kantor Daerah Telkom (Kandatel) Ambon Fritz Soplanit di Ambon, Jumat.
Untuk mendapatkan akses layanan tersebut, PT Telkom meningkatkan daya jangkau internet milik Pemprov Maluku dari satu mega menjadi enam mega dan memasang sebuah antena khusus di lantai tujuh Kantor Gubernur Maluku.
Menurut Fritz, penambahan daya untuk membuka akses internet bagi para kafilah, tamu undangan atau wartawan dan masyarakat umum selama berlangsung penyelenggaraan MTQ di Kantor Gubernur ini dilakukan mengingat waktu pelaksanaan makin dekat.
"Kita tidak bisa membangun sistem jaringan internet baru secara khusus atau menambah BTS karena waktunya sangat mepet. Dalam rapat koordinasi dengan panitia MTQ daerah maupun pusat, awalnya kami usulkan penyiapan akses internet di seluruh lokasi kegiatan tapi hanya disetujui satu lokasi," katanya.
Sedangkan rencana pemasangan televisi (TV) "up link" untuk siaran langsung pembukaan dan penutupan MTQ ditangani pihak Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).
"Kami usulkan pemasangan akses jaringan internet dan TV up link, namun dalam rapat koordinasi dengan pihak panitia, Kementerian Kominfo sudah bersedia menangani penyiaran secara langsung kegiatan MTQ lewat sarana TV tersebut," katanya.
Penjelasan Fritz Soplanit terkait dengan adanya usulan Kapolda Maluku Brigjen Polisi Syarief Gunawan kepada PT Telkom agar melakukan penambahan BTS.
"Sebanyak 4.000 hingga 5.000 orang akan hadir di Kota Ambon terkait pelaksanaan MTQ tingkat nasional dari 8-12 Juni 2012 dan frekwensi penggunaan jaringan komunikasi lewat telepon genggam atau internet sangat tinggi dan sibuk," kata Kapolda.
Pangdam Pattimura Mayjen TNI Suharsono juga mengakui kalau jaringan telekomunikasi ini akan ramai dipakai aparat keamanan untuk melakukan koordinasi, terutama menjelang acara pembukaan MTQ yang akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama rombongan dan tamu negara sahabat.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012