Ambon (Antara Maluku) - Warga Kaleyi, Kabupaten Buru berhasil menyelamatkan 130 penambang liar asal Pulau Ambon, ketika terjadi bentrokan antar penambang sejak dua hari lalu yang menyebabkan satu orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka.
"Mereka sementara ditampung pada sebuah lokasi yang aman dan Kasdam XVI/Pattimura telah memerintahkan Komandan Kodim Pulau Buru berkoordinasi dengan Bupati Ramly Umasuggy untuk menyalurkan bantuan dan memberikan jaminan keamanan," kata salah satu warga Kayeli, Ibrahim Wael yang dihubungi dari Ambon, Kamis.
Ketika terjadi bentrokan di kawasan penambangan emas Gunung Botak, 130 warga ini berhasil meloloskan diri dari lokasi kejadian dan langsung diselamatkan warga Kayeli.
Setelah disembunyikan pada lokasi yang aman, warga Kayeli kemudian membawa 130 penambang tersebut ke pos Brimob terdekat.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012
"Mereka sementara ditampung pada sebuah lokasi yang aman dan Kasdam XVI/Pattimura telah memerintahkan Komandan Kodim Pulau Buru berkoordinasi dengan Bupati Ramly Umasuggy untuk menyalurkan bantuan dan memberikan jaminan keamanan," kata salah satu warga Kayeli, Ibrahim Wael yang dihubungi dari Ambon, Kamis.
Ketika terjadi bentrokan di kawasan penambangan emas Gunung Botak, 130 warga ini berhasil meloloskan diri dari lokasi kejadian dan langsung diselamatkan warga Kayeli.
Setelah disembunyikan pada lokasi yang aman, warga Kayeli kemudian membawa 130 penambang tersebut ke pos Brimob terdekat.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012