Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Maluku melakukan sosialisasi waspada penipuan mengatasnamakan Bea Cukai bagi masyarakat di Kota Ambon.
"Sosialisasi waspada penipuan mengatasnamakan Bea Cukai dilakukan dengan cara pembagian pamflet dan takjil gratis kepada masyarakat di kota Ambon," Kata Kakanwil Bea Cukai Maluku, Sodikin, Rabu.
Ia mengatakan kegiatan sosialisasi dibarengi dengan pembagian takjil gratis sebagai bentuk kepedulian Kanwil Bea Cukai Maluku kepada masyarakat di Maluku.
Bea Cukai menjadi salah satu lembaga pemerintah yang namanya kerap di catut dalam modus penipuan. Hal ini berkaitan dengan tugas dan fungsi instansi ini dalam pengawasan impor barang
Baca juga: Kanwil DJBC Maluku kolaborasi patroli perairan Indonesia timur
Saat ini, katanya, terdapat beragam modus penipuan mengatasnamakan Bea Cukai, meliputi modus lelang palsu, pengiriman barang dari luar negeri berkedok romansa, online shop.
Dan saat ini sedang marak adalah modus biaya pendaftaran IMEI atas handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT).
Modus lainnya ialah romansa dan diplomatik yang melibatkan pengiriman barang serta penipuan modus pencucian uang dengan dalih pembawaan uang tunai, atau pengiriman hadiah uang tunai dalam jumlah besar.
Juga penipuan modus lelang palsu dengan barang sitaan bea cukai yang dijual dengan harga miring.
Baca juga: Kanwil Bea Cukai Maluku dorong ekspor lewat UMKM Week
Ia menjelaskan, untuk mencegah terjadinya penipuan, masyarakat harus memahami beberapa ciri-ciri penipuan yang mengatasnamakan Bea Cukai, seperti harga barang tidak wajar, dihubungi dengan nomor handphone pribadi.
Selain itu penawaran lelang dari situs tidak resmi, permintaan transfer ke rekening atas nama pribadi, dan sering disertai ancaman.
Pihaknya berharap melalui pelaksanaan sosialisasi tersebut masyarakat di Maluku semakin terhindar dari penipuan mengatasnamakan Bea Cukai.
Sementara itu pembagian takjil gratis, diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan, meningkatkan solidaritas dan kebersamaan, menjadi inspirasi untuk terus berbuat kebaikan, serta semakin mendekatkan Kanwil Bea Cukai Maluku dengan masyarakat di kota Ambon.
Baca juga: Kanwil Bea dan Cukai Maluku dan Malut ajak Polda Maluku berantas narkoba
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
"Sosialisasi waspada penipuan mengatasnamakan Bea Cukai dilakukan dengan cara pembagian pamflet dan takjil gratis kepada masyarakat di kota Ambon," Kata Kakanwil Bea Cukai Maluku, Sodikin, Rabu.
Ia mengatakan kegiatan sosialisasi dibarengi dengan pembagian takjil gratis sebagai bentuk kepedulian Kanwil Bea Cukai Maluku kepada masyarakat di Maluku.
Bea Cukai menjadi salah satu lembaga pemerintah yang namanya kerap di catut dalam modus penipuan. Hal ini berkaitan dengan tugas dan fungsi instansi ini dalam pengawasan impor barang
Baca juga: Kanwil DJBC Maluku kolaborasi patroli perairan Indonesia timur
Saat ini, katanya, terdapat beragam modus penipuan mengatasnamakan Bea Cukai, meliputi modus lelang palsu, pengiriman barang dari luar negeri berkedok romansa, online shop.
Dan saat ini sedang marak adalah modus biaya pendaftaran IMEI atas handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT).
Modus lainnya ialah romansa dan diplomatik yang melibatkan pengiriman barang serta penipuan modus pencucian uang dengan dalih pembawaan uang tunai, atau pengiriman hadiah uang tunai dalam jumlah besar.
Juga penipuan modus lelang palsu dengan barang sitaan bea cukai yang dijual dengan harga miring.
Baca juga: Kanwil Bea Cukai Maluku dorong ekspor lewat UMKM Week
Ia menjelaskan, untuk mencegah terjadinya penipuan, masyarakat harus memahami beberapa ciri-ciri penipuan yang mengatasnamakan Bea Cukai, seperti harga barang tidak wajar, dihubungi dengan nomor handphone pribadi.
Selain itu penawaran lelang dari situs tidak resmi, permintaan transfer ke rekening atas nama pribadi, dan sering disertai ancaman.
Pihaknya berharap melalui pelaksanaan sosialisasi tersebut masyarakat di Maluku semakin terhindar dari penipuan mengatasnamakan Bea Cukai.
Sementara itu pembagian takjil gratis, diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan, meningkatkan solidaritas dan kebersamaan, menjadi inspirasi untuk terus berbuat kebaikan, serta semakin mendekatkan Kanwil Bea Cukai Maluku dengan masyarakat di kota Ambon.
Baca juga: Kanwil Bea dan Cukai Maluku dan Malut ajak Polda Maluku berantas narkoba
Editor : Moh Ponting
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024