Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotejo memastikan para atlet yang lolos ke Olimpiade Paris 2024 tidak lagi berlatih dengan gaya konservatif melainkan menggunakan dukungan teknologi.
"Semuanya (atlet yang lolos Olimpiade Paris) tidak ada yang berlatih gaya konservatif atau klasik. Ini semua sudah banyak melibatkan teknologi," ujarnya kepada wartawan setelah menghadiri acara Buka Bersama NOC Indonesia bertema "72 Tahun Menjaga Merah Putih Bersama Komite Olimpiade Indonesia" di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan terobosan pemerintah dalam menyiapkan para atlet yang lolos kualifikasi untuk tampil di Olimpiade Paris 2024.
Dito menyebutkan pelibatan teknologi untuk mendukung latihan para atlet berupa aspek sport sicence dan psychology.
Baca juga: Menpora Dito pastikan pertandingan "Fun Volleyball" tak gunakan APBN
Kemenpora, kata dia, terus memantau cabang olahraga yang atletnya lolos Olimpiade untuk memastikan mereka harus menggunakan kedua aspek tersebut.
"Jadi yang sekarang ini, benar-benar kita memantau secara komprehensif dari sisi data," ujarnya.
Lebih lanjut, Dito mengatakan pihaknya juga terus membangun koordinasi yang intensif dengan pihak Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan federasi untuk menghadapi Olimpiade Paris 2024.
Kemenpora, kata dia, juga mengirim banyak atlet untuk berlatih di luar negeri guna mengukur tingkat kemampuan yang didukung dengan kolaborasi pelatih atau pakar asing dan lokal.
"Ini semua dikelola dan dipantau Kemenpora, KOI, dan para cabang olahraga. Kita akan lihat hasil uji coba para atlet yang dikirim," ujarnya.
Baca juga: Menpora Dito harapkan tim bulu tangkis tampil maksimal di Olimpiade Paris
Dito juga menekankan dalam menyambut Olimpiade Paris, semua pihak terkait turun langsung untuk memberikan dukungan secara pribadi dan emosional sebagai bentuk motivasi kepada para atlet, ofisial, dan pelatih.
"Jadi ini benar-benar kita bagaimana memberikan energi juga sebagai motivasi dan juga kepercayaan diri buat para kontingen yang nanti akan berangkat,"katanya.
KOI melaporkan saat ini sudah ada sembilan atlet yang dipastikan lolos ke Olimpiade Paris yaitu atlet lari Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Nabaho, atlet panahan putra Arif Dwi Pangestu, panahan putri Diananda Choirunisa.
Selain itu, atlet senam artistik Rifda Irfanaluthfi, atlet menembak putra Fathur Gustafian, atlet panjat tebing putra Rahmad Adi Mulyono, atlet panjat tebing putri Desak Made Rita Kusuma Dewi, dan peselancar putra Indonesia Rio Waida.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menpora pastikan atlet Olimpiade tidak berlatih secara konservatif
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
"Semuanya (atlet yang lolos Olimpiade Paris) tidak ada yang berlatih gaya konservatif atau klasik. Ini semua sudah banyak melibatkan teknologi," ujarnya kepada wartawan setelah menghadiri acara Buka Bersama NOC Indonesia bertema "72 Tahun Menjaga Merah Putih Bersama Komite Olimpiade Indonesia" di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan terobosan pemerintah dalam menyiapkan para atlet yang lolos kualifikasi untuk tampil di Olimpiade Paris 2024.
Dito menyebutkan pelibatan teknologi untuk mendukung latihan para atlet berupa aspek sport sicence dan psychology.
Baca juga: Menpora Dito pastikan pertandingan "Fun Volleyball" tak gunakan APBN
Kemenpora, kata dia, terus memantau cabang olahraga yang atletnya lolos Olimpiade untuk memastikan mereka harus menggunakan kedua aspek tersebut.
"Jadi yang sekarang ini, benar-benar kita memantau secara komprehensif dari sisi data," ujarnya.
Lebih lanjut, Dito mengatakan pihaknya juga terus membangun koordinasi yang intensif dengan pihak Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan federasi untuk menghadapi Olimpiade Paris 2024.
Kemenpora, kata dia, juga mengirim banyak atlet untuk berlatih di luar negeri guna mengukur tingkat kemampuan yang didukung dengan kolaborasi pelatih atau pakar asing dan lokal.
"Ini semua dikelola dan dipantau Kemenpora, KOI, dan para cabang olahraga. Kita akan lihat hasil uji coba para atlet yang dikirim," ujarnya.
Baca juga: Menpora Dito harapkan tim bulu tangkis tampil maksimal di Olimpiade Paris
Dito juga menekankan dalam menyambut Olimpiade Paris, semua pihak terkait turun langsung untuk memberikan dukungan secara pribadi dan emosional sebagai bentuk motivasi kepada para atlet, ofisial, dan pelatih.
"Jadi ini benar-benar kita bagaimana memberikan energi juga sebagai motivasi dan juga kepercayaan diri buat para kontingen yang nanti akan berangkat,"katanya.
KOI melaporkan saat ini sudah ada sembilan atlet yang dipastikan lolos ke Olimpiade Paris yaitu atlet lari Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Nabaho, atlet panahan putra Arif Dwi Pangestu, panahan putri Diananda Choirunisa.
Selain itu, atlet senam artistik Rifda Irfanaluthfi, atlet menembak putra Fathur Gustafian, atlet panjat tebing putra Rahmad Adi Mulyono, atlet panjat tebing putri Desak Made Rita Kusuma Dewi, dan peselancar putra Indonesia Rio Waida.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menpora pastikan atlet Olimpiade tidak berlatih secara konservatif
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024