Ambon (Antara Maluku) - PT. Jamsostek (Persero) selama periode Januari-Mei 2013 telah menyalurkan dana Rp37,5 miliar kepada para pesertanya yang tersebar di sejumlah perusahaan di wilayah Maluku, Maluku Utara dan Papua.
"Jaminan atau klaim yang telah kami bayarkan selama 2013 sampai posisi Mei sebesar Rp37,5 miliar, terbagi untuk pembayaran jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua serta jaminan pemeliharaan kesehatan," kata Kepala Kanwil PT. Jamsostek Maluku, Maluku Utara dan Papua, Dadang Kusnadi di Ambon, Rabu.
Ia mengungkapkan, anggaran untuk pembayaran jaminan itu sudah tersalurkan melalui lima kantor cabang PT. Jamsostek yang ada di wilayah Maluku hingga Papua.
Khusus untuk jenis pelayanan jaminan kesehatan bagi peserta jamsostek ini akan bertahan hingga akhir Desember tahun ini karena mulai Januari 2014 akan dialihkan ke PT. Asuransi Kesehatan (Askes).
Dadang mengatakan pengalihan itu berkaitan dengan perubahan nama PT. Jamsostek (Persero) menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan sehingga program jaminan kesehatan yang tadinya dikelola jamsostek akan dipindahkan.
Sedangkan Jamsostek tetap akan fokus untuk mengelola empat program utama, di antaranya jaminan tenaga kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian dan jaminan pensiun.
Guna meningkatkan pelayanan maksimal kepada masyarakat, PT. Jamsostek juga berencana akan membuka sebuah kantor cabang pembantu di Kota Tual atau Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara, agar pelayananannya bisa mencakup wilayah Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku Tenggara Barat dan Kabupaten Maluku Barat Daya.
"Apalagi di daerah-daerah tersebut terdapat banyak perusahaan yang beroperasi dan menggunakan ribuan tenaga kerja tapi umumnya belum terdaftar sebagai peserta Jamsostek," ujar Dadang.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013
"Jaminan atau klaim yang telah kami bayarkan selama 2013 sampai posisi Mei sebesar Rp37,5 miliar, terbagi untuk pembayaran jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua serta jaminan pemeliharaan kesehatan," kata Kepala Kanwil PT. Jamsostek Maluku, Maluku Utara dan Papua, Dadang Kusnadi di Ambon, Rabu.
Ia mengungkapkan, anggaran untuk pembayaran jaminan itu sudah tersalurkan melalui lima kantor cabang PT. Jamsostek yang ada di wilayah Maluku hingga Papua.
Khusus untuk jenis pelayanan jaminan kesehatan bagi peserta jamsostek ini akan bertahan hingga akhir Desember tahun ini karena mulai Januari 2014 akan dialihkan ke PT. Asuransi Kesehatan (Askes).
Dadang mengatakan pengalihan itu berkaitan dengan perubahan nama PT. Jamsostek (Persero) menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan sehingga program jaminan kesehatan yang tadinya dikelola jamsostek akan dipindahkan.
Sedangkan Jamsostek tetap akan fokus untuk mengelola empat program utama, di antaranya jaminan tenaga kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian dan jaminan pensiun.
Guna meningkatkan pelayanan maksimal kepada masyarakat, PT. Jamsostek juga berencana akan membuka sebuah kantor cabang pembantu di Kota Tual atau Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara, agar pelayananannya bisa mencakup wilayah Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku Tenggara Barat dan Kabupaten Maluku Barat Daya.
"Apalagi di daerah-daerah tersebut terdapat banyak perusahaan yang beroperasi dan menggunakan ribuan tenaga kerja tapi umumnya belum terdaftar sebagai peserta Jamsostek," ujar Dadang.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013