Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Maluku, memaksimalkan Program Kampus Merdeka pada 5.693 mahasiswa baru sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan di daerah itu.

“Ada delapan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang saat ini diterapkan oleh Unpatti dan seluruh mahasiswa, termasuk mahasiswa baru, bisa berpartisipasi aktif dalam kedelapan program tersebut, tentu disesuaikan dengan syarat dan kriteria masing-masing program,” kata Rektor Unpatti Prof Freddy leiwakabessy di Ambon, Selasa.

Hal itu dikatakannya dalam pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Unpatti di kampus utama Kota Ambon.

Rektor merinci kedelapan program tersebut yakni magang/praktik kerja di industri atau tempat kerja lainnya, proyek pengabdian kepada masyarakat di desa, mengajar di satuan pendidikan, pertukaran mahasiswa, penelitian, kewirausahaan, studi/proyek independen, dan program kemanusiaan.

Dengan kemudahan beragam Program MBKM itu, rektor mengatakan mahasiswa Unpatti harus dapat lulus tepat waktu dengan Indeks Prestasi (IP) di atas 3,50.

Baca juga: Unpatti-Inpex Masela kerja sama beri beasiswa untuk 107 mahasiswa

“Bagi saya untuk mahasiswa Unpatti, saya tekankan paling lama empat tahun harus sudah menjadi sarjana. Sebab itulah wujud nyata mahasiswa unggul dan berkarakter,” ujarnya.

Antusiasme mahasiswa baru pada pembukaan PKKMB Universitas Pattimura di Kota Ambon (Antara/Dedy Azis)


Senada dengan Rektor Unpatti, melalui virtual Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim menyampaikan kehidupan kampus adalah masa-masa terbaik untuk menggali potensi diri dan menemukan jati diri serta waktu yang paling tepat untuk mengambil langkah berani menghadapi tantangan dunia demi mewujudkan cita-cita.

Menurutnya, dalam lima tahun terakhir mahasiswa di Indonesia mendapatkan kesempatan selama dua semester untuk melaksanakan kuliah di luar ruangan dengan program-program MBKM.

“Dalam perjalanannya survei mengatakan bahwa alumni Program Kampus Merdeka lebih mudah mendapatkan pekerjaan, tentunya dengan waktu tunggu setelah wisuda yang relatif singkat. Oleh karena itu saya harap adik-adik semua bisa memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, jadikan masa perkuliahan untuk menjadi momentum menggali ilmu sebanyak-banyaknya,” kata Mendikbudristek Nadiem Makarim.

Berdasarkan data yang dimiliki, mahasiswa baru yang dimiliki Unpatti saat ini berjumlah 5.693 orang yang tersebar pada sembilan fakultas dan dua Program Studi Di luar Kampus Utama (PSDKU) yakni di Aru dan Maluku Barat Daya (MBD).

Pada Fakultas Hukum terdapat 630 mahasiswa baru, Fakultas Ilmu Sosial Politik sebanyak 652 mahasiswa baru, Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebanyak 916 mahasiswa, Fakultas Keguruan 1.310 mahasiswa, Fakultas Pertanian sebanyak 183 mahasiswa, Fakultas Perikanan sebanyak 189 mahasiswa, Fakultas Teknik 745 mahasiswa, Fakultas MIPA ada 483 mahasiswa, Fakultas Kedokteran ada 178 mahasiswa, PSDKU MBD 150 mahasiswa, dan terakhir PSDKU Aru sebanyak 245 mahasiswa.

Baca juga: Unpatti Ambon bersama KPI edukasi mahasiswa tentang indeks kualitas program siaran

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024