Pangdam XV/Pattimura, Mayjen TNI Syafrial mengingatkan seluruh jajarannya di Maluku Utara untuk bersikap bijak saat menggunakan media sosial (medsos), terkait netralitas, apalagi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

"Saya tegaskan bahwa TNI pada Pilkada Serentak ini tetap netral, mulai dari Panglima TNI, Kepala Staf Angkatan Darat hingga di daerah," kata jenderal bintang dua itu saat di Makorem 152 Baabullah di Ternate, Sabtu.

Pangdam mengatakan, tidak boleh terlibat baik secara langsung dengan mendukung salah satu pasangan calon pada Pilkada, maupun juga menggunakan fasilitas TNI.

"Harga mati bahwa TNI itu netral, sehingga seluruh prajurit TNI, khususnya dari matra darat itu diminta menjaga netralitas, termasuk saat menggunakan medsos untuk lebih berhati - hati dan bijak,"tegas mantan Danrem 152 Baabullah itu.

Dalam kesempatan itu, Pangdam XV/Pattimura juga mengharapkan, agar Pilkada Serentak 2024 ini, khususnya di Provinsi Maluku Utara bisa berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada gangguan apapun.

Hal itu disampaikan, Mayjen TNI Syafrial saat menanggapi data dari Bawaslu RI yang menyebut Provinsi Maluku Utara menjadi satu dari tiga provinsi di Indonesia yang masuk indeks kerawanan tinggi Pemilu.

Oleh karena itu, untuk menciptakan situasi yang aman dan damai di daerah ini, Pangdam XV/Pattimura melepaskan tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) sebanyak 645 prajurit untuk membantu Polda Maluku Utara dalam pengamanan Pilkada Serentak yang berlangsung pada 27 November 2024.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Daniel


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024