Ternate (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut) mengimbau pengguna jasa transportasi laut, terutama pengguna kapal berukuran kecil dan nelayan untuk berhati-hati karena kondisi cuaca buruk beberapa hari ke depan.
"Berdasarkan prakiraan dari BMKG berkaitan dengan kondisi cuaca buruk yang sedang melanda wilayah Maluku Utara pada beberapa hari ini. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama para nelayan, pengguna transportasi laut, dan masyarakat pesisir, untuk meningkatkan kewaspadaan dan selalu mengutamakan keselamatan," kata Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani di Ternate, Kamis.
Dia menyatakan, adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan yakni terus memantau Informasi Cuaca. Selalu update informasi cuaca melalui BMKG, pemerintah daerah atau pihak berwenang lainnya sebelum melakukan aktivitas di laut.
Di samping itu, dia mengimbau pengguna kapal untuk memastikan setiap perjalanan laut dilengkapi dengan jaket pelampung, alat komunikasi, dan peralatan darurat lainnya. Kapal dan perahu harus dalam kondisi layak operasi, dengan perlengkapan keselamatan yang memadai.
"Hindari Aktivitas Beresiko. Batalkan atau tunda perjalanan menggunakan transportasi laut jika kondisi cuaca tidak memungkinkan. Nelayan disarankan untuk tidak melaut apabila gelombang tinggi dan angin kencang yang membayangkan keselamatan," katanya.
Dirinya menyatakan, pengguna jasa transportasi laut untuk terus berkomunikasi dengan pihak berwenang dan segera laporkan kejadian darurat kepada Basarnas maupun instansi terkait lainnya jika mengalami atau melihat insiden di laut, baik kecelakaan kapal, kondisi membahayakan jiwa manusia.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kelas I Sultan Baabullah Ternate mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem untuk wilayah Maluku Utara pada periode 3 April 2025.
Kepala Stasiun BMKG, Sakimin mengatakan, adanya pola konvergensi dan belokan massa udara di sekitar Maluku Utara berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan yang dapat memicu hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Dirinya menyatakan, sesuai prakiraan cuaca Maluku Utara dalam sepekan ini, nampak hujan sedang hingga lebat diprakirakan terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Pulau Morotai, Halmahera Utara, Halmahera Barat, Halmahera Timur, Halmahera Tengah, Halmahera Selatan, dan Pulau Taliabu.
Bahkan, adanya potensi hujan sedang hingga lebat meluas ke wilayah Kota Ternate, Kota Tidore Kepulauan, dan Kabupaten Kepulauan Sula.