Ambon (Antara Maluku) - Uskup Diosis Amboina Mgr.P.C.Mandagi meminta warga kota Ambon untuk berpartisipasi dalam Pemilu Legislatif 9 April 2014 dengan menentukan pilihan secara cerdas serta tidak memiulih calon wakil rakyat yang tidak bermoral.

"Ini kesempatan untuk kita memilih wakil - wakil rakyat baik di DPRD kabupaten dan kota, DPRD Provinsi, DPD dan DPR-RI," katanya di Ambon, Rabu.

Karena itu, lanjutnya, pilihlah calon wakil rakyat yang dikenal sebagai orang baik, tidak rakus uang, sederhana, tidak sombong, bermoral, tertib dalam hidup, mempunyai keluarga yang harmonis, mempunyai istri atau suami yang sah, bukan istri atau suami simpanan.

Ia juga meminta warga Kota Ambon untuk tidak "Golput", tetapi sebaliknya memilih calom wakil rakyat sesuai hati nurani dan bukan karena disuap uang.

"Kalau ada yang menyuap dengan uang maka ambil saja uang itu sebagai pemberian, tapi dalam hati harus ada pertimbangan apakah ini wakil rakyat yang baik atau tidak bermoral," ujarnya.

Uskup juga meminta untuk memilih partai-partai yang memperjuangkan pluralisme dan membela kelestarian lingkungan.

"Jangan memilih partai atau caleg yang mendukung HPH di Kepulauan Tanimbar, misalnya, tetapi pilihlah partai-partai yang mendukung kesejahteraan warga Indonesia secara lahiriah dan batiniah, khususnya kesejahteraan rakyat kecil," katanya.

Uskup menambahkan, kemuliaan Pemilu sebagai tanda demokrasi dan peradaban hendaknya tidak dinodai dengan kekerasan.

"Orang Maluku harus buktikan bahwa kita manusia beradab dengan penyelenggaraan Pemilu yang aman, dan terlaksana sesuai aturan", katanya.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014