Ambon (Antara Maluku) - Harga gas elpiji ukuran 12 kilogram yang dijual di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kota Ambon mencapai Rp185.500/tabung.

Pantauan dilokasi SPBU Kebun cengkeh Ambon, Rabu, terlihat spanduk dari pertamina yang terpasang di depan tenda penjualan bertulisan harga elpiji ukuran 12 kilogram Rp185.500/tabung, jauh lebih mahal dari yang ditetapkan Pertamina pada dua agen elpiji masing - masing PT Rubelindo dan PT Pemantik Sumber Pratama yakni Rp181.500/tabung.

Fandy Ivan Nugroho, Sales Executive Retail IV Pertamina Cabang Ambon, mengakui kalau harga yang ditetapkan di SPBU baik yang ada di kawasan Kebun cengkeh maupun di Desa Passo sedikit ada perbedaan dari yang ditetapkan Rp181.500 menjadi Rp185.500/tabung.

"Ada sedikit berbedaan harga antara di agen dengan SPBU, namun masyarakat bisa langsung membeli di SPBU tidak perlu lagi ke agen selagi stok masih ada, kebijakan ini juga untuk memastikan kepada masyarakat bahwa memang harga elpiji ukuran 12 kg tidak terlalu mahal," ujarnya.

Cundrat, Manager PT Rubelindo yang ditemui gudang miliknya di Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, mengakui kalau harga elpiji ukuran 12 kilogram sudah ditetapkan pihak Pertamina Rp181.500/tabung.

"Kita tidak bisa menaikan harga sesuka apalagi sudah ada spanduk dari Pertamina yang bertuliskan bahwa harga elpiji ukuran 12 kilogram Rp181.500/tabung," ujarnya.

Dia menjelaskan, pihaknya selalu memasok elpiji ukuran 50 kilogram, dalam satu bulan biasanya pengiriman sebanyak tiga kontainer, dimana satu kontainer berisi 160 tabung, sedangkan ukuran 12 kilogram sebanyak 580 tabung/bulan, lanjutnya, itupun tidak menentu sebab kalau pengiriman dari Surabaya menuju Ambon ada juga yang diturunkan di Makassar untuk memenuhi permintaan disana.

Menurut dia, hasil pertemuan beberapa waktu lalu di Jayapura,(Papua), disarankan untuk penjualan elpiji ukuran 50 kilogram diperbanyak, hanya saja belum terlalu menggembirakan sebab di Ambon penggunaan elpiji ukuran 50 kilogram kebanyakn hanya hotel dan restoran.

Ditanya animo masyarakat yang datang guna membeli elpiji terkait dengan kenaikan harga, Cundrat mengatakan, transaksinya biasa saja, sebab di Ambon saat ini belum ada ukuran tiga kilogram.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014