Ambon (Antara Maluku) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Susana Yembesi menyatakan Ambon merupakan salah satu kota di provinsi Maluku yang siap menuju kota layak anak.
"Ambon siap untuk menjadi kota layak anak, karena salah satu indikatornya yakni pelaksanaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak," katanya saat melakukan kunjungan di kota Ambon, Jumat.
Menurut dia, PAUD merupakan momentum penting dalam menumbuhkan karakter, akhlak dan ilmu pengetahuan kepada anak-anak sejak dini.
"Banyak pemerhati pendidikan menyelenggarakan PAUD di Kota Ambon. Tidak hanya sampai di situ, Pemerintah Kota Ambon pun turut melakukan pembinaan agar PAUD tersebut dapat menjadi wadah pendidikan yang optimal dan berkualitas bagi anak-anak," ujarnya.
Yohana mengatakan,jumlah partisipasi anak di Kota Ambon yang mengikuti PAUD tercatat sebanyak 528 anak yang tersebar di 22 Pos PAUD, dari total jumlah penduduk Kota Ambon sebanyak 305.984 orang.
Jumlah ini merupakan jumlah tertinggi jika dibandingkan dengan Kabupaten dan Kota lainnya yang ada di Provinsi Maluku. Data BPS mencatat bahwa dilihat dari Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD di Kota Ambon masih cukup rendah yaitu sebesar 30,55% dibandingkan dengan Angka Partisipasi Kasar PAUD pada tingkat nasional sebesar 53,70%.
"Salah satu penyebab dari rendahnya angka ini karena belum meratanya penyebaran lembaga PAUD di Kota Ambon," katanya.
Ia menjelaskan, kegiatan Gebyar PAUD Kota Ambon 2015 sebagai sarana ekspresi bakat, karakter dan akhlak anak-anak PAUD.
"Saya memberikan apresiasi inisiasi Wali Kota Ambon untuk membuat acara seperti ini, saya merasa Ambon layak dijadikan percontohan di Indoensia timur, yang mana kabupaten dan kota lain di Maluku dapat belajar dari apa yang terjadi di hari ini," tandasnya.
Menteri Yohana mengaku salut dengan apa yang dilakukan Pemkot Ambon yang selain mengumpulkan anak-anak juga mengukuhkan bunda PAUD se kota Ambon.
"Ke depan saya mengajak kita semua membangun mitra bersama dengan para bunda PAUD, untuk bersama mempersiapkan generasa masa depan bangsa," ujarnya.
Menteri PPPA akan melakukan berbagai kegiatan selama di Kota Ambon yakni pertemuan dengan organisasi perempuan, kepala sekolah perempuan SMP, SMA dan SMK, serta melakukan kunjungan ke kelompok bermain PAUD kasih Ibu dan Xaverius.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
"Ambon siap untuk menjadi kota layak anak, karena salah satu indikatornya yakni pelaksanaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak," katanya saat melakukan kunjungan di kota Ambon, Jumat.
Menurut dia, PAUD merupakan momentum penting dalam menumbuhkan karakter, akhlak dan ilmu pengetahuan kepada anak-anak sejak dini.
"Banyak pemerhati pendidikan menyelenggarakan PAUD di Kota Ambon. Tidak hanya sampai di situ, Pemerintah Kota Ambon pun turut melakukan pembinaan agar PAUD tersebut dapat menjadi wadah pendidikan yang optimal dan berkualitas bagi anak-anak," ujarnya.
Yohana mengatakan,jumlah partisipasi anak di Kota Ambon yang mengikuti PAUD tercatat sebanyak 528 anak yang tersebar di 22 Pos PAUD, dari total jumlah penduduk Kota Ambon sebanyak 305.984 orang.
Jumlah ini merupakan jumlah tertinggi jika dibandingkan dengan Kabupaten dan Kota lainnya yang ada di Provinsi Maluku. Data BPS mencatat bahwa dilihat dari Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD di Kota Ambon masih cukup rendah yaitu sebesar 30,55% dibandingkan dengan Angka Partisipasi Kasar PAUD pada tingkat nasional sebesar 53,70%.
"Salah satu penyebab dari rendahnya angka ini karena belum meratanya penyebaran lembaga PAUD di Kota Ambon," katanya.
Ia menjelaskan, kegiatan Gebyar PAUD Kota Ambon 2015 sebagai sarana ekspresi bakat, karakter dan akhlak anak-anak PAUD.
"Saya memberikan apresiasi inisiasi Wali Kota Ambon untuk membuat acara seperti ini, saya merasa Ambon layak dijadikan percontohan di Indoensia timur, yang mana kabupaten dan kota lain di Maluku dapat belajar dari apa yang terjadi di hari ini," tandasnya.
Menteri Yohana mengaku salut dengan apa yang dilakukan Pemkot Ambon yang selain mengumpulkan anak-anak juga mengukuhkan bunda PAUD se kota Ambon.
"Ke depan saya mengajak kita semua membangun mitra bersama dengan para bunda PAUD, untuk bersama mempersiapkan generasa masa depan bangsa," ujarnya.
Menteri PPPA akan melakukan berbagai kegiatan selama di Kota Ambon yakni pertemuan dengan organisasi perempuan, kepala sekolah perempuan SMP, SMA dan SMK, serta melakukan kunjungan ke kelompok bermain PAUD kasih Ibu dan Xaverius.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015