Ternate (Antara Maluku) - Pelabuhan Feri Bastiong Ternate, Maluku Utara pada H+2 lebaran Idul Fitri dibanjiri penumpang dari Ternate yang berangkat menuju Rum, Kota Tidore Kepulauan untuk berlebaran ke sanak keluarganya.
Manager ASDP Indonesia Feri Cabang Ternate, Hasan Lessy di Ternate, Minggu mengatakan penumpang didominasi warga Ternate untuk berlebaran dan bukan dikategorikan sebagai penumapung arus balik lebaran, tetapi warga Ternate yang akan bersilaturahmi pada keluarga mereka yang di Pulau Tidore, Sofifi dan Sidangoli.
Membanjirnya penumpang di Pelabuhan Feri Bastiong tersebut, disikapi ASDP setempat dengan cara menambah frekwensi trip penyeberangan, untuk Bastiong-Rum Tidore misalnya ditambah dari delapan trip menjadi 14 trip sehari.
Sedangkan untuk lintasan Bastiong-Sofifi ditambah dari empat trip menjadi delapan trip, bahkan pada lintasan ini juga disiapkan tambahan satu kapal Feri yakni KMP Arwana khusus untuk mengangkut penumpang, sementara untuk kapal Feri lainnya disiapkan mengangkut kendaraan dan penumpang.
"Jumlah penumpang yang berangkat dari Ternate ke ketiga jurusan tersebut hingga Selasa Siang mencapai 2500 lebih, sebagian besar penumpang untuk tujuan Bastiong-Rum Tidore dan untuk kendaraan roda dua sebanyak 1500 unit dan kendaran roda empat sebanyak 350 unit," ujarnya.
ASDP Indonesia cabang Ternate, kata Hasan, juga menjamin akan mengangkut semua penumpang yang menggunakan jasa penyeberangan Feri melalui Pelabuhan Bastiong, karena telah menyiapkan sebanyak delapan kapal yang siap dioperasikan dari Pagi hingga Malam hari.
Selain itu, kondisi kepadatan penumpang di Pelabuhan Bastiong Ternate, baik yang berangkat maupun tiba diproyeksikan terus berlangsung hingga H+7 lebaran Idul Fitri dan puncaknya diperkirakan pada hari H+4 dan H+5, karena pada hari itu berakhirnya cuti lebaran.
Sementara itu, pada pelabuhan lainnya di Ternate, seperti Pelabuhan Dufa-Dufa dan Kota Baru, penumpang yang menggunakan jasa transportasi speedboat dan perahu motor untuk tujuan antar-pulau di Ternate, belum menunjukkan kepadatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
Manager ASDP Indonesia Feri Cabang Ternate, Hasan Lessy di Ternate, Minggu mengatakan penumpang didominasi warga Ternate untuk berlebaran dan bukan dikategorikan sebagai penumapung arus balik lebaran, tetapi warga Ternate yang akan bersilaturahmi pada keluarga mereka yang di Pulau Tidore, Sofifi dan Sidangoli.
Membanjirnya penumpang di Pelabuhan Feri Bastiong tersebut, disikapi ASDP setempat dengan cara menambah frekwensi trip penyeberangan, untuk Bastiong-Rum Tidore misalnya ditambah dari delapan trip menjadi 14 trip sehari.
Sedangkan untuk lintasan Bastiong-Sofifi ditambah dari empat trip menjadi delapan trip, bahkan pada lintasan ini juga disiapkan tambahan satu kapal Feri yakni KMP Arwana khusus untuk mengangkut penumpang, sementara untuk kapal Feri lainnya disiapkan mengangkut kendaraan dan penumpang.
"Jumlah penumpang yang berangkat dari Ternate ke ketiga jurusan tersebut hingga Selasa Siang mencapai 2500 lebih, sebagian besar penumpang untuk tujuan Bastiong-Rum Tidore dan untuk kendaraan roda dua sebanyak 1500 unit dan kendaran roda empat sebanyak 350 unit," ujarnya.
ASDP Indonesia cabang Ternate, kata Hasan, juga menjamin akan mengangkut semua penumpang yang menggunakan jasa penyeberangan Feri melalui Pelabuhan Bastiong, karena telah menyiapkan sebanyak delapan kapal yang siap dioperasikan dari Pagi hingga Malam hari.
Selain itu, kondisi kepadatan penumpang di Pelabuhan Bastiong Ternate, baik yang berangkat maupun tiba diproyeksikan terus berlangsung hingga H+7 lebaran Idul Fitri dan puncaknya diperkirakan pada hari H+4 dan H+5, karena pada hari itu berakhirnya cuti lebaran.
Sementara itu, pada pelabuhan lainnya di Ternate, seperti Pelabuhan Dufa-Dufa dan Kota Baru, penumpang yang menggunakan jasa transportasi speedboat dan perahu motor untuk tujuan antar-pulau di Ternate, belum menunjukkan kepadatan.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015