Ambon, 31/3 (Antara Maluku) - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ambon, Benny Kainama menyatakan, distribusi soal Ujian Negara (UN) tingkat SMA dan sederajat ke sekolah akan dilakukan 1 jam menjelang UN yang akan dilaksanakan pada 4-6 April 2016.

"Distribusi soal bagi sekolah yang melaksanakan UN manual akan dilakukan 1 jam jelang UN guna menghindari terjadinya kebocoran soal dan kunci jawaban," katanya di Ambon, Kamis.

Menurut dia, distribusi bahan akan dimulai pukul 05.00 WIT untuk wilayah Kecamatan Leitimur Selatan dan Teluk Ambon, sedangkan sekolah di pusat kota akan dilakukan 1 jam sebelum ujian dimulai.

"Ini karena jarak tempuh ke setiap sekolah di Kota Ambon dekat dan mudah dijangkau," katanya.

Benny mengatakan, pihaknya menjamin tidak terjadi kebocoran soal UN karena distribusi bahan ujian tidak disimpan di sekolah melainkan di Dinas Pendidikan Provinsi Maluku.

Pihaknya juga mengimbau siswa untuk tidak mempercayai kunci jawaban yang disebarkan oknum tidak bertanggung jawab jelang pelaksanaan UN.

"Siswa diminta untuk menghindari penggunaan kunci jawaban yang disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, karena UN bukanlah tolak ukur kelulusan siswa tetapi ujian sekolah," ujarnya.

Ia menjelaskan, standar kelulusan UN tahun ajaran 2014/2015 ditentukan hasil ujian sekolah, sehingga yang perlu diperhatikan adalah kesiapan siswa.

"Kami mengimbau para siswa diminta untuk belajar dengan tekun karena ukuran berhasil tidaknya seseorang ditentukan dari diri kita sendiri," ucapnya,

Diakuinya, pihak sekolah juga harus melakukan pengawasan dan memberikan pemahaman agar para peserta UN menjadi lebih percaya diri dan bersemangat mengikuti UN.

"Sekolah memiliki peranan penting untuk memberikan pemahaman kepada siswa, karena dampaknya besar bagi kepercayaan menghadapi UN," ujarnya.

Pelaksanaan ujian di Ambon tahu 2016 selain dilaksanakan secara manual tetapi juga melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di tingkat sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas.

Sekolah yang akan melaksanakan UNBK yakni SMPN6, SMAN1 dan SMA Siwalima, dan tiga SMK yakni SMKN1,2,3 dan 7.

"Pelaksanaan UN online sebagai upaya pemanfaatan teknologi informasi dan mencegah terjadinya kebocoran soal,kami berharap siswa dapat mempersiapkan diri dengan baik," tandas Benny Kainama. 

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016