Ternate, 5/5 (Antara Maluku) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), akan membangun pasar wisata di objek wisata Pantai Jikomalamo untuk meningkatkan pelayanan kepada para wisatawan yang berkunjung ke objek wisata itu.
"Pembangunan pasar wisata itu akan direalisasikan pada 2017 ini dengan memanfaatkan dana alokasi khusus (DAK) dari Kementerian Perindustrian sebesar Rp1 miliar," kata Kepala Disperindag Kota Ternate Nuryadin A Rahman di Ternate, Jumat.
Pasar wisata yang akan dibangun di salah satu objek wisata bahari andalan Kota Ternate itu dikhususkan bagi para pedagang kuliner serta pengusaha UMKM, khususnya yang menjual produk kerajinan khas Ternate.
Nuryadin A Rahman mengatakan, untuk tahap pertama pasar wisata itu akan menampung sekitar 20-an pedagang kuliner dan pengusaha kerajinan dan peminatnya banyak, Disperindag akan memperluas bangunannya sehingga bisa menampung pedagang dan pengusaha kerajinan lebih banyak.
Adanya pasar wisata tersebut diharapkan para wisatan bisa dengan mudah menikmati berbagai kuliner khas Ternate serta membeli berbagai produk kerajinan khas daerah ini, seperti tenunan tubo dan kerajinan besi putih, selain itu juga menjadi sumber penerimaan daerah.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Ternate Junaidi Bahrudin menyambut baik pembangunan pasar wisata di pantai Jikomalamo itu, namun dalam pemanfaatannya harus memprioritaskan para pedagang dan pengusaha kerajinan yang selama ini telah beraktivitas di kawasan objek wisata itu.
Pengalaman yang terjadi di sejumlah pasar di Kota Ternate yang dalam pemanfaatannya terkesan mengenyampingkan pedagang lokal diharapkan tidak terjadi di pasar wisata Jikomalamo tersebut agar tidak menjadi sesuatu yang dapat memicu terjadinya konflik di masyarakat.
"Siapapun boleh berusaha di Ternate, tetapi Pemkot Ternate harus memiliki komitmen dan keberpihakan untuk memberdayakan masyarakat lokal agar masyarakat lokal bisa sejahtera, bukan justru semakin terpinggirkan," katanya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
"Pembangunan pasar wisata itu akan direalisasikan pada 2017 ini dengan memanfaatkan dana alokasi khusus (DAK) dari Kementerian Perindustrian sebesar Rp1 miliar," kata Kepala Disperindag Kota Ternate Nuryadin A Rahman di Ternate, Jumat.
Pasar wisata yang akan dibangun di salah satu objek wisata bahari andalan Kota Ternate itu dikhususkan bagi para pedagang kuliner serta pengusaha UMKM, khususnya yang menjual produk kerajinan khas Ternate.
Nuryadin A Rahman mengatakan, untuk tahap pertama pasar wisata itu akan menampung sekitar 20-an pedagang kuliner dan pengusaha kerajinan dan peminatnya banyak, Disperindag akan memperluas bangunannya sehingga bisa menampung pedagang dan pengusaha kerajinan lebih banyak.
Adanya pasar wisata tersebut diharapkan para wisatan bisa dengan mudah menikmati berbagai kuliner khas Ternate serta membeli berbagai produk kerajinan khas daerah ini, seperti tenunan tubo dan kerajinan besi putih, selain itu juga menjadi sumber penerimaan daerah.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Ternate Junaidi Bahrudin menyambut baik pembangunan pasar wisata di pantai Jikomalamo itu, namun dalam pemanfaatannya harus memprioritaskan para pedagang dan pengusaha kerajinan yang selama ini telah beraktivitas di kawasan objek wisata itu.
Pengalaman yang terjadi di sejumlah pasar di Kota Ternate yang dalam pemanfaatannya terkesan mengenyampingkan pedagang lokal diharapkan tidak terjadi di pasar wisata Jikomalamo tersebut agar tidak menjadi sesuatu yang dapat memicu terjadinya konflik di masyarakat.
"Siapapun boleh berusaha di Ternate, tetapi Pemkot Ternate harus memiliki komitmen dan keberpihakan untuk memberdayakan masyarakat lokal agar masyarakat lokal bisa sejahtera, bukan justru semakin terpinggirkan," katanya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017