Ternate, 18/5 (Antara Maluku) - Perum Bulog Sub Divisi Regional (Divre) Ternate, Maluku Utara (Malut) menjamin ketersediaan sejumlah kebutuhan pokok seperti beras dan gula aman untuk memenuhi keperluan masyarakat menjelang Ramadan hingga Idul Fitri.
Kepala Perum Bulog Subdivre Ternate, Hamdani Malawat di Ternate, Kamis, mengatakan untuk stok kebutuhan pokok seperti beras dan gula di Perum Bulog aman dan dipastikan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Ternate hingga selesai lebaran.
Dia menambahkan, untuk mengantisipasi kenaikan harga barang menjelang Ramadan, maka mulai dari Jumat (19/5) melaksanakan kegiatan pasar murah hingga Ramadan.
Meskipun demikian, untuk bahannya menggunakan beras primium atau beras komersil yang dimiliki oleh Perum Bulog, sedangkan nantinya jika sudah memasuki Ramadan maka bukan hanya premium yang akan diikutsertakan dalam pasar murah tapi jenis beras yang lainnya.
Selain itu, pasar murah tersebut hanya menekankan di Kota Ternate saja, sebab saat ini pihaknya baru dapat mengakses ke Kota tersebut.
Namun, ke depan rencananya juga akan dilakukan pertemuan dengan Dinas Perdagangan Provinsi Malut untuk membahas hal tersebut, apakah operasi pasar dilakanakan di semua kabupaten/kota atau disesuaikan dengan kebutuhan.
"Saat ini, kami baru bisa di Kota Ternate, karena terkendala beberapa hal, seperti petugas kami yang sangat minim dan jika ke semua kabupaten/kota harus membutuhkan oprasional yang besar," kata pria kelahiran Ambon tersebut.
Hamdani mengaku, pada operasi pasar tersebut untuk gula pasir dijual dengan harga Rp 12.500/kg sesuai harga enceran tertinggi, sedangkan jika telah memasuki ramadhan maka pasar murah ada beberapa jenis beras seprti beras OP dari Bulog.
"Bahkan untuk beras kami sudah menyediakan 270 ton dan gula 400 ton, hanya untuk menjelang Ramadan hingga lebaran," ujarnya.
Dengan demikian diharapkan, jika sewaktu-waktu terdapat kenaikan harga sedikit saja, masyarakat dapat mengakses ke gerai pasar murah yang ada di pasar Bahari Berkesan serta satu gerai pasar murah yang dibuka di depan kantor Bulog.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Kepala Perum Bulog Subdivre Ternate, Hamdani Malawat di Ternate, Kamis, mengatakan untuk stok kebutuhan pokok seperti beras dan gula di Perum Bulog aman dan dipastikan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Ternate hingga selesai lebaran.
Dia menambahkan, untuk mengantisipasi kenaikan harga barang menjelang Ramadan, maka mulai dari Jumat (19/5) melaksanakan kegiatan pasar murah hingga Ramadan.
Meskipun demikian, untuk bahannya menggunakan beras primium atau beras komersil yang dimiliki oleh Perum Bulog, sedangkan nantinya jika sudah memasuki Ramadan maka bukan hanya premium yang akan diikutsertakan dalam pasar murah tapi jenis beras yang lainnya.
Selain itu, pasar murah tersebut hanya menekankan di Kota Ternate saja, sebab saat ini pihaknya baru dapat mengakses ke Kota tersebut.
Namun, ke depan rencananya juga akan dilakukan pertemuan dengan Dinas Perdagangan Provinsi Malut untuk membahas hal tersebut, apakah operasi pasar dilakanakan di semua kabupaten/kota atau disesuaikan dengan kebutuhan.
"Saat ini, kami baru bisa di Kota Ternate, karena terkendala beberapa hal, seperti petugas kami yang sangat minim dan jika ke semua kabupaten/kota harus membutuhkan oprasional yang besar," kata pria kelahiran Ambon tersebut.
Hamdani mengaku, pada operasi pasar tersebut untuk gula pasir dijual dengan harga Rp 12.500/kg sesuai harga enceran tertinggi, sedangkan jika telah memasuki ramadhan maka pasar murah ada beberapa jenis beras seprti beras OP dari Bulog.
"Bahkan untuk beras kami sudah menyediakan 270 ton dan gula 400 ton, hanya untuk menjelang Ramadan hingga lebaran," ujarnya.
Dengan demikian diharapkan, jika sewaktu-waktu terdapat kenaikan harga sedikit saja, masyarakat dapat mengakses ke gerai pasar murah yang ada di pasar Bahari Berkesan serta satu gerai pasar murah yang dibuka di depan kantor Bulog.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017