Ambon, 4/12 (Antara Maluku) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tual melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) meluncurkan sistem pelaporan/pengaduan masyarakat yang diberi nama I Trust (Informasi Trouble Unggah Solusi Tuntas) dan pembinaan jasa konstruksi bagi penyedia barang/jasa di kota itu.
Dalam siaran pers yang diterima Antara, Senin, Kepala Dinas PU Kota Tual, John Ngamelubum menyatakan pembinaan jasa konstruksi bertujuan untuk membentuk badan usaha jasa konstruksi yang tangguh, kuat, berkualitas, dan mampu menciptakan iklim usaha yang kondusif.
Menurut dia, agar pemerintahan bisa berjalan dengan baik, maka dibutuhkan penerapan aplikasi "I Trust" yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Tual untuk pelaporan terhadap seluruh kegiatan penyediaan barang dan jasa di wilayah kota itu.
Sementara itu, Wali Kota Tual Adam Rahayaan menyatakan penyediaan sarana pengaduan masyarakat kepada pemerintah Kota Tual melalui aplikasi I Trust bertujuan memperbaiki mutu pelayanan agar dapat berjalan dengan lebih baik.
"Semakin banyak pelayanan online oleh pemerintah kepada masyarakat dan semakin luas penggunaannya, maka semakin besar dampaknya bagi peningkatan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas pemerintah," ujar Adam.
Ia menegaskan, untuk memberikan dukungan informasi terhadap penyelenggaraan pelayanan publik, maka dilaksanakan sistem pelayanan informasi dan pelaporan/ pengaduan yang mudah diakses masyarakat.
Menurut dia, "I Trust" merupakan satu-satunya aplikasi layanan informasi pelaporan dan pengaduan secara online berbasis teknologi android yang berfungsi sebagai corong komunikasi antara masyarakat dan pemerintah.
Tujuannya memaksimalkan pelayanan publik dengan menyediakan solusi untuk masalah infrastruktur dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan dengan mengikutsertakan keterlibatan masyarakat.
Aplikasi pelaooran/pengaduan secara online ini mampu mengakomodasi berbagai keluhan masyarakat, mulai dari masalah penyediaan air bersih, sampah, jalan rusak, fasilitas umum, kesehatan, hingga pelanggaran oleh ASN (aparatur sipil negara).
Dari aplikasi I Trust ini, kepala daerah pun dapat melihat sejauh mana tindak lanjut dari laporan masyarakat, dan dapat memonitoring langsung fungsi perangkat daerah dalam menjalankan tugas.
Wali kota berharap, dengan adanya program ini kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah akan terbangun dan dapat berpartisipasi dalam pengawasan pembangunan dan pelestarian lingkungan.
"Gunakanlah I Trust Pemkot Tual dengan baik dan bijaksana, berikan informasi kejadian-kejadian, keluhan serta kerusakan infrastruktur di sekeliling anda kepada pemerintah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Dalam siaran pers yang diterima Antara, Senin, Kepala Dinas PU Kota Tual, John Ngamelubum menyatakan pembinaan jasa konstruksi bertujuan untuk membentuk badan usaha jasa konstruksi yang tangguh, kuat, berkualitas, dan mampu menciptakan iklim usaha yang kondusif.
Menurut dia, agar pemerintahan bisa berjalan dengan baik, maka dibutuhkan penerapan aplikasi "I Trust" yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Tual untuk pelaporan terhadap seluruh kegiatan penyediaan barang dan jasa di wilayah kota itu.
Sementara itu, Wali Kota Tual Adam Rahayaan menyatakan penyediaan sarana pengaduan masyarakat kepada pemerintah Kota Tual melalui aplikasi I Trust bertujuan memperbaiki mutu pelayanan agar dapat berjalan dengan lebih baik.
"Semakin banyak pelayanan online oleh pemerintah kepada masyarakat dan semakin luas penggunaannya, maka semakin besar dampaknya bagi peningkatan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas pemerintah," ujar Adam.
Ia menegaskan, untuk memberikan dukungan informasi terhadap penyelenggaraan pelayanan publik, maka dilaksanakan sistem pelayanan informasi dan pelaporan/ pengaduan yang mudah diakses masyarakat.
Menurut dia, "I Trust" merupakan satu-satunya aplikasi layanan informasi pelaporan dan pengaduan secara online berbasis teknologi android yang berfungsi sebagai corong komunikasi antara masyarakat dan pemerintah.
Tujuannya memaksimalkan pelayanan publik dengan menyediakan solusi untuk masalah infrastruktur dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan dengan mengikutsertakan keterlibatan masyarakat.
Aplikasi pelaooran/pengaduan secara online ini mampu mengakomodasi berbagai keluhan masyarakat, mulai dari masalah penyediaan air bersih, sampah, jalan rusak, fasilitas umum, kesehatan, hingga pelanggaran oleh ASN (aparatur sipil negara).
Dari aplikasi I Trust ini, kepala daerah pun dapat melihat sejauh mana tindak lanjut dari laporan masyarakat, dan dapat memonitoring langsung fungsi perangkat daerah dalam menjalankan tugas.
Wali kota berharap, dengan adanya program ini kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah akan terbangun dan dapat berpartisipasi dalam pengawasan pembangunan dan pelestarian lingkungan.
"Gunakanlah I Trust Pemkot Tual dengan baik dan bijaksana, berikan informasi kejadian-kejadian, keluhan serta kerusakan infrastruktur di sekeliling anda kepada pemerintah," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017