Ambon, 21/12 (Antaranews Maluku) - General Manager Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Ambon, Yulianto mengatakan, siap mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang perayaan Natal 25 Desember 2017 hingga Tahun Baru 1 Januari 2018.

"Kita melihat perkembangan penumpang pada beberapa hari terakhir ini dan prinsipnya siap mengatasi terjadinya lonjakan penumpang," katanya, di Ambon, Kamis.

Karena itu, intensif memantau trayek penyeberangan Hunimua, desa Liang, pulau Ambon, kabupaten Maluku Tegah - Waipirit, desa Kairatu, kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).

Selain itu, trayek Hunimua - pulau Haruku - pulau Saparua - pulau Nusalaut, kabupaten Maluku Tengah.

Trayek penyeberangan penyeberangan Hunimua - Masohi, ibu kota kabupaten Maluku Tengah yang dioperasikan pada 15 Desember 2017.

Kalau memang keadaan mendesak karena banyak penumpang, maka ASDP siap menambah trip penyeberangan agar tidak meresahkan pengguna armada antarpulau tersebut.

"Jadi tidak ada penambahan Kapal Motor Penyeberangan (KMP) karena skenario mudik perayaan Natal 2017 maupun Tahun Baru 2018 telah diprogramkan," ujar Yulianto.

Dia mencontohkan jalur penyeberangan Hunimua - Masohi sejak dioperasikan pada 15 Desember 2017 sampai sekarang memang banyak penumpang yang memanfaatkan trayek ini.

Hanya saja, hingga H-4 perayaan Natal belum terjadi lonjakan penumpang dengan penyebarangan setiap hari hanya sekali pelayaran pulang - pergi (PP).

"Kami akan memantau perkembangan trayek penyeberangan ini yang tengat waktu berakhir 2017 tinggal 10 hari," kata Yulianto.

Dia mengemukakan, trayek penyeberangan Hunimua - Masohi menguntungkan masyarakat karena terjadi efesiensi waktu.

Sebelumnya, masyarakat kabupaten Maluku Tengah maupun Seram Bagian Timur (SBT) harus ke Waipirit barulah menyeberangan ke Hunimua dan ini membutuhkan waktu lama karena harus melintasi trans Seram.

"Pastinya, masyarakat Maluku Tengah maupun SBT memanfatkan jasa KMP. Dolosi bakal meningkat," tandas Yulianto.

KM. Dolosi memiliki kapasitas angkut kenderaan campuran kecil maupun sedang sebanyak 18 unit, belum termasuk sepeda motor.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017