Langgur, 17/9 (Antaranews Maluku) - Kantor Unit Perhubungan Bandar Udara (UPBU) Karel Sadsuitubun Maluku Tenggara menggelar upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional ke-48 tahun 2018 di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dan Kota Tual, Senin.
Pantauan Antara, Senin, kegiatan tersebut dipusatkan di lapangan upacara UPBU Karel Sadsuitubun, dihadiri instansi perhubungan di antararanya Distrik Navigasi Tual, Kantor UPPL Tual, KPLP, Dinas Perhubungan Malra.
Hadir pula utusan Pemerintah Kabupaten Malra, Kajaksaan, dan TNI/Polri.
Bupati Malra Anderias Rentanubun selaku Inspektur Upacara membacakan sambutan Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi.
?Menteri menyatakan peringatan Hari Perhubungan Nasional memiliki dua manfaat, yakni terbentuknya jiwa korsa dan kebersamaan seluruh sektor perhubungan dan terciptanya apresiasi positif para pemangku kepentingan dan masyarakat terhadap organisasi dan insan perhubungan.
Hari Perhubungan Nasional ke 48 juga harus dimaknai sebagai momentum yang tepat untuk merenungkan kembali kinerja dan berbagai peristiwa yang terjadi di sektor perhubungan, serta menyatukan persepsi dan tekad insan perhubungan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Tema "Guyub rukun bangun Bangsa", kata menteri, perlu disambut baik untuk mempresentasikan bagaimana seluruh elemen sektor perhubungan baik ASN maupub swasta dan masyarakat bersinergi membangun konektivitas, guna mewujudkan transportasi yang andal dan berkeselamatan bagi seluruh pengguna transportasi di Indonesia.
Hal lain yang perlu juga menjadi refleksi adalah pentingnya konsistensi pada spektrum keselamatan dan pelayanan penggunan jasa.
"Meskipun dilakukan di beberapa tahap kegiatan, dalam mengelola efisiensi tersebut tidak boleh mengurangi kualitas keselamatan dalam pelayanan perhubungan yang merupakan harga mati dan tidak bisa ditawar," kata menteri.
Menteri juga mengharapkan peringatan Hari Pehubungan Nasional tahun ini dapat menjadi wahana untuk meningkatkan prestasi serta memperkokoh rasa persatuan, persaudaraan, dan kekeluargaan segenap insan perhubungan.
"Dengan semangat ini kita dapat meningkatkan jiwa korsa dan memberi semangat kerja yang berarti bagi pembangunan transportasi di seluruh pelosok tanah air," katanya.
Kepala UPBU Karel Sadsuitubun Anwar Hamid usai upacara menyampaikan, selain upacara yang dilaksanakan hari ini, juga di laksanakan beberapa kegiatan lomba serta bakti sosial yang melibatkan seluruh insan perhubungan di Malra dan Tual.
Ia mengungkapkan, untuk Bandara Karel Sadsuitubun sudah ada peningkatan sarana prasarana, pelayanan, dan keselamatan. Status bandara pun mengalami kemajuan hingga meningkat dari kelas III ke kelas II.
"Kenaikan kelas menjadi jelas II artinya sudah ada penilaian dari pusat bahwa sarana prasarana kita sudah memadai, dan upaya peningkatan penerbangan di bandara terus kita upayakan yang harus di dukung keamanan daerah ini," kata Anwar.
Anwar mengakui dukungan Pemda Malra sudah sangat baik, dimana koordinasi kerja untuk kemajuan pelayanan Bandara Karel Sadsuitubun selama ini berjalan lancar dan efektif.
"Pastinya, dengan semangat Harhubnas ke 48 tahun ini, kami pihak Bandara akan terus berupaya meningkatkan kinerja, dan melayani masyarakat pengguna jasa transportasi udara baik pergi maupun datang di dua daerah ini sesuai dengan arahan Menteri Perhubungan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
Pantauan Antara, Senin, kegiatan tersebut dipusatkan di lapangan upacara UPBU Karel Sadsuitubun, dihadiri instansi perhubungan di antararanya Distrik Navigasi Tual, Kantor UPPL Tual, KPLP, Dinas Perhubungan Malra.
Hadir pula utusan Pemerintah Kabupaten Malra, Kajaksaan, dan TNI/Polri.
Bupati Malra Anderias Rentanubun selaku Inspektur Upacara membacakan sambutan Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi.
?Menteri menyatakan peringatan Hari Perhubungan Nasional memiliki dua manfaat, yakni terbentuknya jiwa korsa dan kebersamaan seluruh sektor perhubungan dan terciptanya apresiasi positif para pemangku kepentingan dan masyarakat terhadap organisasi dan insan perhubungan.
Hari Perhubungan Nasional ke 48 juga harus dimaknai sebagai momentum yang tepat untuk merenungkan kembali kinerja dan berbagai peristiwa yang terjadi di sektor perhubungan, serta menyatukan persepsi dan tekad insan perhubungan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Tema "Guyub rukun bangun Bangsa", kata menteri, perlu disambut baik untuk mempresentasikan bagaimana seluruh elemen sektor perhubungan baik ASN maupub swasta dan masyarakat bersinergi membangun konektivitas, guna mewujudkan transportasi yang andal dan berkeselamatan bagi seluruh pengguna transportasi di Indonesia.
Hal lain yang perlu juga menjadi refleksi adalah pentingnya konsistensi pada spektrum keselamatan dan pelayanan penggunan jasa.
"Meskipun dilakukan di beberapa tahap kegiatan, dalam mengelola efisiensi tersebut tidak boleh mengurangi kualitas keselamatan dalam pelayanan perhubungan yang merupakan harga mati dan tidak bisa ditawar," kata menteri.
Menteri juga mengharapkan peringatan Hari Pehubungan Nasional tahun ini dapat menjadi wahana untuk meningkatkan prestasi serta memperkokoh rasa persatuan, persaudaraan, dan kekeluargaan segenap insan perhubungan.
"Dengan semangat ini kita dapat meningkatkan jiwa korsa dan memberi semangat kerja yang berarti bagi pembangunan transportasi di seluruh pelosok tanah air," katanya.
Kepala UPBU Karel Sadsuitubun Anwar Hamid usai upacara menyampaikan, selain upacara yang dilaksanakan hari ini, juga di laksanakan beberapa kegiatan lomba serta bakti sosial yang melibatkan seluruh insan perhubungan di Malra dan Tual.
Ia mengungkapkan, untuk Bandara Karel Sadsuitubun sudah ada peningkatan sarana prasarana, pelayanan, dan keselamatan. Status bandara pun mengalami kemajuan hingga meningkat dari kelas III ke kelas II.
"Kenaikan kelas menjadi jelas II artinya sudah ada penilaian dari pusat bahwa sarana prasarana kita sudah memadai, dan upaya peningkatan penerbangan di bandara terus kita upayakan yang harus di dukung keamanan daerah ini," kata Anwar.
Anwar mengakui dukungan Pemda Malra sudah sangat baik, dimana koordinasi kerja untuk kemajuan pelayanan Bandara Karel Sadsuitubun selama ini berjalan lancar dan efektif.
"Pastinya, dengan semangat Harhubnas ke 48 tahun ini, kami pihak Bandara akan terus berupaya meningkatkan kinerja, dan melayani masyarakat pengguna jasa transportasi udara baik pergi maupun datang di dua daerah ini sesuai dengan arahan Menteri Perhubungan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018