Ternate, 25/1 (ANTARA News) - Kota Ternate, Maluku Utara, mendapat undangan dari Kementerian Pariwisata dan Kedutaan Besar RI di Taheran, Iran, untuk mempromosikan potensi pariwisata pada pameran pariwisata internasional di Taheran, 12-15 Februari 2019.

"Kota Ternate diundang untuk mempromosikan pariwisata di Taheran bersama sejumlah daerah lain di Indonesia, seperti Aceh, Bengkulu, dan Pasuruan," kata Kepala Bidang Kebudayaan dan Cagar Budaya Dinas Kebudayaan Ternate, Rinto Thaib di Ternate, Jumat.

? ? Menurut dia, Kota Ternate akan memenuhi undangan tersebut karena merupakan momentum yang strategis untuk mempromosikan potensi pariwisata, baik kepada masyarakat Iran maupun para peserta pameran dari berbagai negara.

Selain itu, menurut dia, mempromosikan di Iran memiliki nilai tersendiri, karena Ternate pada massa lampau memiliki keterkaitan historis dengan Persia atau Iran dan negara lainnya di Timur Tengah.

? Pada massa lampau banyak saudagar Persia yang datang ke Ternate, untuk berdagangan rempah-rempah dan menyebarkan Islam, bahkan banyak di antaranya yang menetap di Ternate dan keturunan mereka masih ada sampai saat ini.

? ?Rinto menyatakan di Taheran, Ternate tidak hanya mempromosikan pariwisata tetapi juga menampilkan permainan bara basuwel atau permainan bambu gila, yang merupakan salah satu permainan tradisional dari daerah ini.

? ?Permainan bara basuwel memiliki kekhasan karena syarat dengan kekuatan magis ditandai dengan sepotong bambu yang bisa bergerak sendiri mengikuti gerakan pawang, walaupun dipegang sejumlah orang.

? "Wali Kota Ternate, Burhan Abdurahman pada pameran pariwisata internasional di Taheran tersebut, disiapkan satu sisi untuk memaparkan potensi pariwisata Ternate dan daerah lainndi Malut, yang diharapkan akan menarik minat wisatawan dari Iran untuk berkunjung ke Malut,"katanya.

Potensi pariwisata Ternate yang akan dipromosikan di Taheran, di antaranya wisata peninggalan sejarah, baik yang terkait dengan Kesultanan Ternate maupun bangsa Eropa saat menjajah Ternate, wisata bahari, wisata alam dan wisata ekonomi kreatif.

Pewarta: La Ode Aminuddin

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019