Musibah kebakaran di Kota Ambon menyebabkan satu warung makan milik Leni Nusye dan sebuah salon milik Yuli di kawasan Benteng RT 001 RW 06 Kelurahan Benteng Kecamatan Nusaniwe ludes terbakar.

"Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05:40 WIT namun tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut," kata Kasubag Humas Polres Pulau Ambon dan Pp Lease, Ipda Julkisno Kaisupy di Ambon, Provinsi Maluku, Jumat.

Menurut keterangan saksi Donal Selano (44), awalnya saat berada di rumahnya mendengar suara teriakan "kebakaran" dari arah samping rumahnya sehingga dia langsung keluar dan melihat telah terjadi kebakaran salon dan rumah makan.

Saksi langsung bergegas mencari pertolongan dengan mendatangi Pos Security P.T Pertamina di seberang jalan untuk meminta alat pemadam kebakaran. Kemudian saksi bersama beberapa warga sekitar mencoba memadamkan kobaran api secara manual dengan menyiramkan air seadanya.

Donal juga mendatangi Pos Polisi Benteng yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kebakaran guna meminta bantuan menghubungi petugas Pemadan kebakaran Pemkot Ambon.

Kemudian sekitar pukul 06:00 WIT ada lima unit mobil Damkar milik Pemkot Ambon tiba di tempat kejadian perkara dan langsung memadamkam api.

"Akibat dari kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa namun terdapat kerugian matril berupa yang dialami korban berupa satu unit rumah makan milik Leny Nusye hangus terbakar dengan kerugian kurang lebih Rp170 juta.

Sedangkan salon milik Yuli mengalami kebakaran pada bagian samping kamar yang berdempetan dengan rumah makan milik Leni Nusye.

"Dugaan sementara musibah kebakaran tersebut terjadi akibat arus pendek atau korsleting arus listrik," katanya.

 

Pewarta: Daniel Leonard

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019