Pangkalan TNI AL (Lanal) Saumlaki di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) melakukan penanaman 5.000 anakan pohon bakau di seputaran pelabuhan perikanan Ukur Laran, Desa Lauran, Kecamatan Tanimbar Selatan.
Siaran pers yang diterima di Ambon, Selasa menyebutkan, kegiatan itu dilakukan dalam rangka memperingati HUT ke-74 TNI yang diikuti oleh 5000 peserta, terdiri dari 1 SSK prajurit Lanal Saumlaki, 1 SSK Prajurit Kodim 1507/Saumlaki, 1 SSK prajurit Batalyon 374/SNS.
Selain itu, 1 SSK Satuan Radar 245/Nifmasbulur, 1 SSK Polres MTB, 1 SSK Kompi 3 Yon C Pelopor Brimob Polres MTB, 1 SSK gabungan SKPD Kepulauan Tanimbar, masyarakat Desa Lauran, nelayan Saumlaki, Saka Bahari Lanal Saumlaki, dan mahasiswa dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Saumlaki.
Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) Piterson Rangkoratat, Danlanal Saumlaki, Letkol Laut (P) Hartanto, Dandim 1507 Saumlaki, Letkol Inf.Rahmad Saerodin, Dansatradar 245 Nifmasbulur, Letkol Lek Gatot Waseso, Kapolres Maluku Tenggara Barat, AKBP. Andre Sukendar, serta perwira dari Kodim, Polres, Lanal, Batalyon Infanteri 734, pimpinan instansi vertikal dan pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) KKT.
Kapten Laut Apson yang bertindak sebagai ketua penyelenggara dalam laporannya menyatakan, kegiatan penanaman pohon bakau ini sebagai bagian dari rencana penanaman tiga ratus ribu tujuh puluh empat pohon yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia oleh TNI AL sekaligus memecahkan rekor Muri.
"Penanaman pohon mangrove (bakau) ini bertujuan untuk penanggulangan pantai bagi masyarakat kabupaten Kepulauan Tanimbar sehingga tidak terjadi abrasi." katanya.
Komandan Lanal Saumlaki, Letkol. Laut (P) Hartanto menjelaskan pula bahwa penanaman pohon bakau itu merupakan rangkaian dalam rangka memperingati HUT TNI ke-74 dengan tema "Selamatkan Bumi untuk Anak Cucu Kita".
Sementara itu, Sekda Piterson mengajak masyarakat untuk terus bersinergi dengan TNI dalam melakukan berbagai kegiatan pelestarian alam.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019
Siaran pers yang diterima di Ambon, Selasa menyebutkan, kegiatan itu dilakukan dalam rangka memperingati HUT ke-74 TNI yang diikuti oleh 5000 peserta, terdiri dari 1 SSK prajurit Lanal Saumlaki, 1 SSK Prajurit Kodim 1507/Saumlaki, 1 SSK prajurit Batalyon 374/SNS.
Selain itu, 1 SSK Satuan Radar 245/Nifmasbulur, 1 SSK Polres MTB, 1 SSK Kompi 3 Yon C Pelopor Brimob Polres MTB, 1 SSK gabungan SKPD Kepulauan Tanimbar, masyarakat Desa Lauran, nelayan Saumlaki, Saka Bahari Lanal Saumlaki, dan mahasiswa dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Saumlaki.
Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) Piterson Rangkoratat, Danlanal Saumlaki, Letkol Laut (P) Hartanto, Dandim 1507 Saumlaki, Letkol Inf.Rahmad Saerodin, Dansatradar 245 Nifmasbulur, Letkol Lek Gatot Waseso, Kapolres Maluku Tenggara Barat, AKBP. Andre Sukendar, serta perwira dari Kodim, Polres, Lanal, Batalyon Infanteri 734, pimpinan instansi vertikal dan pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) KKT.
Kapten Laut Apson yang bertindak sebagai ketua penyelenggara dalam laporannya menyatakan, kegiatan penanaman pohon bakau ini sebagai bagian dari rencana penanaman tiga ratus ribu tujuh puluh empat pohon yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia oleh TNI AL sekaligus memecahkan rekor Muri.
"Penanaman pohon mangrove (bakau) ini bertujuan untuk penanggulangan pantai bagi masyarakat kabupaten Kepulauan Tanimbar sehingga tidak terjadi abrasi." katanya.
Komandan Lanal Saumlaki, Letkol. Laut (P) Hartanto menjelaskan pula bahwa penanaman pohon bakau itu merupakan rangkaian dalam rangka memperingati HUT TNI ke-74 dengan tema "Selamatkan Bumi untuk Anak Cucu Kita".
Sementara itu, Sekda Piterson mengajak masyarakat untuk terus bersinergi dengan TNI dalam melakukan berbagai kegiatan pelestarian alam.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019