Bupati Maluku Tenggara(Malra) Muhamad Thaher Hanubun menyerahkan satu unit mobil ambulans untuk Balai Pengobatan Santo Yusup Katlarat di Kei Besar.
Siaran pers yang diterima Antara di Ambon, Minggu, penyerahan satu unit ambulans yang merupakan bantuan BRI Peduli itu diserahkan Bupati Thaher dalam kunjungan kerja di Katlarat, Kecamatan Kei Besar, Maluku Tenggara, Sabtu.
Selain satu unit ambulans, melalui program BRI peduli juga diserahkan bantuan peralatan medis dan obat-obatan, bantuan pendidikan senilai Rp100 juta, dan bantuan bedah rumah bagi warga senilai Rp40 juta.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Thaher melalui Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan, Dinas Perindag, dan Dinas Perhubungan juga menyalurkan bantuan bagi penerima manfaat berupa rumah layak huni, barang dagangan bagi kelompok usaha, dan dua kendaraan bus bagi dua ohoi (desa) di Kei Besar.
Thaher dalam arahannya menyampaikan, Balai Kesehatan Santo Yusup Katlarat ketika dikunjungi pertama kali beberapa waktu lalu menghadapi persoalan ketersediaan air dan listrik.
"Dan saat ini air bersih sudah masuk ke balai ini melalui kerja PDAM, dan listrik baru menyala 24 jam pada hari Jumat dan Minggu, maka kita terus berupaya soal listrik ini dengan PT PLN," ujarnya.
Thaher pun mengucapkan terima kasih atas program BRI Peduli, dan berharap langkah yang baik ini diikuti oleh perbankan lain di Malra.
"Untuk bangunan balai, rehabilitasi dapat dilakukan pada bagian-bagian tertentu, namun tidak boleh mengubah struktur bangunannya, penambahan tenaga medis dan fasilitas pendukung lainnya juga akan diupayakan," katanya.
Ia juga mengingatkan, bagi penerima manfaat atas bantuan yang diterima baik dari program BRI Peduli maupun dari Pemda Malra ataupun bantuan-bantuan lainnya, agar memanfatkan sebaik mungkin dan tidak disalah gunakan atau diperjualbelikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019
Siaran pers yang diterima Antara di Ambon, Minggu, penyerahan satu unit ambulans yang merupakan bantuan BRI Peduli itu diserahkan Bupati Thaher dalam kunjungan kerja di Katlarat, Kecamatan Kei Besar, Maluku Tenggara, Sabtu.
Selain satu unit ambulans, melalui program BRI peduli juga diserahkan bantuan peralatan medis dan obat-obatan, bantuan pendidikan senilai Rp100 juta, dan bantuan bedah rumah bagi warga senilai Rp40 juta.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Thaher melalui Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan, Dinas Perindag, dan Dinas Perhubungan juga menyalurkan bantuan bagi penerima manfaat berupa rumah layak huni, barang dagangan bagi kelompok usaha, dan dua kendaraan bus bagi dua ohoi (desa) di Kei Besar.
Thaher dalam arahannya menyampaikan, Balai Kesehatan Santo Yusup Katlarat ketika dikunjungi pertama kali beberapa waktu lalu menghadapi persoalan ketersediaan air dan listrik.
"Dan saat ini air bersih sudah masuk ke balai ini melalui kerja PDAM, dan listrik baru menyala 24 jam pada hari Jumat dan Minggu, maka kita terus berupaya soal listrik ini dengan PT PLN," ujarnya.
Thaher pun mengucapkan terima kasih atas program BRI Peduli, dan berharap langkah yang baik ini diikuti oleh perbankan lain di Malra.
"Untuk bangunan balai, rehabilitasi dapat dilakukan pada bagian-bagian tertentu, namun tidak boleh mengubah struktur bangunannya, penambahan tenaga medis dan fasilitas pendukung lainnya juga akan diupayakan," katanya.
Ia juga mengingatkan, bagi penerima manfaat atas bantuan yang diterima baik dari program BRI Peduli maupun dari Pemda Malra ataupun bantuan-bantuan lainnya, agar memanfatkan sebaik mungkin dan tidak disalah gunakan atau diperjualbelikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019