Ambon (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) Ambon bersama Pemerintah Kota Ambon menggelar posyandu remaja bagi anak binaan sebagai wujud pelayanan kesehatan di lapas itu.
“Salah satu cara yang dilakukan pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi remaja adalah dengan membuat program posyandu remaja,” kata dokter pelayanan posyandu remaja dr Betsy Laipeny di Ambon, Kamis.
Pelayanan posyandu remaja yang menggandeng Dinas Kesehatan Kota Ambon itu menghadirkan tenaga medis dari Puskesmas Passo.
Ia mengatakan bahwa posyandu remaja merupakan program pembangunan kesehatan yang dilaksanakan dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat, khususnya remaja.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan layanan kesehatan bagi remaja dengan cara mendekatkan akses terhadap pelayanan.
“Kegiatan utama dari posyandu remaja di antaranya skrining penyakit tidak menular, kesehatan reproduksi remaja, masalah kesehatan jiwa, gizi, aktivitas fisik pada remaja, pencegahan kekerasan pada remaja, mobile HIV/IMS, dan inspeksi kesehatan lingkungan serta penyuluhan terkait isu kesehatan lain,” tutur Betsy
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Umum LPKA Ambon Welly Delvandre Diaz saat membuka kegiatan menjelaskan bahwa LPKA Ambon sangat mendukung pelaksanaan kegiatan ini, karena membantu LPKA dalam memastikan pelayanan kesehatan anak binaan serta dengan memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi anak binaan.
“Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat meningkatkan kesehatan anak binaan LPKA Ambon sekaligus dapat menjadikan mereka kader-kader kesehatan ketika nantinya mereka kembali ke tengah masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan bahwa dalam upaya peningkatan pembinaan di lapas itu pihaknya juga melakukan berbagai langkah intervensi agar menjadi bekal untuk anak binaan saat kembali ke masyarakat nanti.
"Salah satunya, memberikan pendidikan antikekerasan dan pendidikan anti korupsi, sehingga diharapkan anak binaan dapat menjadi agen perubahan dalam masyarakat," ujarnya.