Gubernur Maluku Utara (Malut), Abdul Gani Kasuba meminta agar manajemen Rumah Sakit Umum (RSU) Sofifi meningkatkan pelayanannya, karena akan menjadikan RSU Sofifi sebagai sentral dari beberapa kabupaten agar permudah mendapatkan akses pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
"Saya tentunya bahagia, karena diresmikannya gedung baru RSU Sofifi merupakan impiannya agar warga di Sofifi dan Halmahera mendapatkan pelayanan kesehatan secara memadai," kata Gubernur, di Ternate, Sabtu.
Gedung Baru RSU Sofifi, ibu kota Provinsi Malut sendiri telah diresmikan penggunaannya pada Selasa (14/1) bertempat di Jalan Raya 40 Guraping, Kecamatan Oba Utara.
Ia menyatakan, Pemprov Malut sudah memiliki Rumah Sakit sebagai rujukan yakni Rumah Sakit Chasan Bosoirie di Ternate, namun di sana, sebagian masyarakat masih merasa sulit jika dirujuk, karena faktor jarak dan waktu.
"Sehingga, untuk Rumah Sakit Sofifi ini akan kita kembangkan dengan cara menyiapkan dan membangun fasilitas-fasilitas medis yang lebih lengkap lagi," katanya.
Gubernur berharap, untuk melengkapi semua kebutuhan yang ada, agar ke depan nanti dapat kita tingkatkan status RSU Sofifi bisa memenuhi standar dan menjadi Rumah Sakit rujukan yang lebih lengkap dan memadai.
Selain itu Gubernur juga meminta kepada direktur RSU Sofifi untuk membenahi, baik fasilitas yang dibutuhkan maupun sistem pelayanannya yang lebih baik dan profesional, karena dalam tahun anggaran 2020 ini kita telah menyediakan anggaran yang cukup besar yang diperuntukkan bagi kebutuhan pelayanan rawat inap.
Dirinya berpesan, semua fasilitas yang telah disediakan ini harus dijaga dan dirawat dengan baik dan berikan arahan serta bimbingan kepada petugas kesehatan yang disini dengan baik sehingga mereka bisa bekerja dengan maksimal.
Sementara itu, Direktur RSU Sofifi dr Silvia Umaternate dalam laporannya menyampaikan, saat ini jumlah SDM yang kami miliki sebanyak 175 pegawai yang terdiri dari 137 PNS dan 37 tenaga kontrak, dengan rincian 2 orang dokter spesialis (penyakit dalam dan anak), 10 orang Dokter Umum, 1 orang dokter gigi, 51 perawat, 17 bidan, dan tenaga penunjang lainnya.
"Untuk saat ini, sarana gedung yang diresmikan yaitu Instalasi Gawat Darurat dan Poliklinik RSU Sofifi," katanya.
Bahkan, untuk RSU Sofifi saat ini pelayanan yang diberikan berupa pelayanan gawat darurat, rawat inap, rawat jalan seperti poli umum, penyakit dalam, anak dan gigi, radiologi, farmasi, laboratorium, fisioterapi, gizi dan laundry.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
"Saya tentunya bahagia, karena diresmikannya gedung baru RSU Sofifi merupakan impiannya agar warga di Sofifi dan Halmahera mendapatkan pelayanan kesehatan secara memadai," kata Gubernur, di Ternate, Sabtu.
Gedung Baru RSU Sofifi, ibu kota Provinsi Malut sendiri telah diresmikan penggunaannya pada Selasa (14/1) bertempat di Jalan Raya 40 Guraping, Kecamatan Oba Utara.
Ia menyatakan, Pemprov Malut sudah memiliki Rumah Sakit sebagai rujukan yakni Rumah Sakit Chasan Bosoirie di Ternate, namun di sana, sebagian masyarakat masih merasa sulit jika dirujuk, karena faktor jarak dan waktu.
"Sehingga, untuk Rumah Sakit Sofifi ini akan kita kembangkan dengan cara menyiapkan dan membangun fasilitas-fasilitas medis yang lebih lengkap lagi," katanya.
Gubernur berharap, untuk melengkapi semua kebutuhan yang ada, agar ke depan nanti dapat kita tingkatkan status RSU Sofifi bisa memenuhi standar dan menjadi Rumah Sakit rujukan yang lebih lengkap dan memadai.
Selain itu Gubernur juga meminta kepada direktur RSU Sofifi untuk membenahi, baik fasilitas yang dibutuhkan maupun sistem pelayanannya yang lebih baik dan profesional, karena dalam tahun anggaran 2020 ini kita telah menyediakan anggaran yang cukup besar yang diperuntukkan bagi kebutuhan pelayanan rawat inap.
Dirinya berpesan, semua fasilitas yang telah disediakan ini harus dijaga dan dirawat dengan baik dan berikan arahan serta bimbingan kepada petugas kesehatan yang disini dengan baik sehingga mereka bisa bekerja dengan maksimal.
Sementara itu, Direktur RSU Sofifi dr Silvia Umaternate dalam laporannya menyampaikan, saat ini jumlah SDM yang kami miliki sebanyak 175 pegawai yang terdiri dari 137 PNS dan 37 tenaga kontrak, dengan rincian 2 orang dokter spesialis (penyakit dalam dan anak), 10 orang Dokter Umum, 1 orang dokter gigi, 51 perawat, 17 bidan, dan tenaga penunjang lainnya.
"Untuk saat ini, sarana gedung yang diresmikan yaitu Instalasi Gawat Darurat dan Poliklinik RSU Sofifi," katanya.
Bahkan, untuk RSU Sofifi saat ini pelayanan yang diberikan berupa pelayanan gawat darurat, rawat inap, rawat jalan seperti poli umum, penyakit dalam, anak dan gigi, radiologi, farmasi, laboratorium, fisioterapi, gizi dan laundry.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020