Wakil Wali Kota (Wawali) Ambon Provinsi Maluku Syarif Hadler meminta penyaluran beras bagi keluarga penerima manfaat program keluarga harapan (KPM PHK) pada 2020 dilakukan dengan baik dan tepat sasaran.

"Beras bantuan ini harus bisa disalurkan dengan cepat sampai ke tujuan dengan baik. Pengawasan juga harus dilakukan sehingga tidak terjadi ketimpangan di lapangan," katanya dalam acara peluncuran bantuan sosial beras untuk KPM PHK yang berlangsung di gudang beras milik Perum Bulog Maluku di Ambon, Rabu.

Menurut Syarif, penyaluran bantuan beras ini sangat penting di tengah pandemi COVID-19 yang mengganggu aktivitas masyarakat dan perekonomian.

"Kita juga harus bersyukur bahwa sampai hari ini untuk pembagian bantuan sosial dalam bentuk apapun tidak ada kendala mulai dari pendataan sampai penyaluran," ujarnya.

Syarif berharap bantuan dari Perum Bulog ini tidak dilihat dari jumlahnya, dan perlu disyukuri.

"Kalau ke depan, atau tiga bulan yang akan datang, masih ada jatah, kita lakukan lagi hal yang sama," katanya.

Kepala Perum Bulog Divre Maluku Muhammad Taufiq pada kesempatan itu mengatakan, sesuai dengan pagu yang diberikan dari Kementerian Sosial, penyaluran bantuan beras untuk Maluku ditetapkan selama Agustus, September dan Oktober 2020.

Jumlah beras sebanyak 4.584 ton sedangkan jumlah keluarga penerima sebanyak 101.868 KPM PHK, dengan pembagian tiap KK KPM PHK sebanyak 15 kg dan dilakukan dalam dua tahap.

"Tahap pertama dilakukan hari ini yakni jatah beras untuk dua bulan yakni Agustus dan September, kemudian satu lagi akan disalurkan nanti pada bulan Oktober," katanya.

Kepala Dinas Sosial Kota Ambon Nurhajati Jasin mengatakan beras bantuan yang disalurkan hari ini untuk warga Kota Ambon ditujukan kepada seluruh desa yang ada di Kecamatan Baguala yakni tujuh desa/kelurahan ditambah dengan Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon.

"Jadi pembagian untuk hari ini pada delapan desa, sedangkan 43 desa/kelurahan lainnya juga akan dibagikan nanti, sebab jumlah desa/kelurahan di Kota Ambon sebanyak 50," ujarnya.

Pewarta: John Soplanit

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020