Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara(Malra) siap menyukseskan Program Vaksin Aman, Masyarakat Sehat" guna mewujudkan "kesehatan pulih ekonomi bangkit" dalam rangka penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional melalui vaksinasi COVID-19 di wilayah tersebut.
Dukungan guna menyukseskan dan mewujudkan program nasional tersebut disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Malra Antonius Walken Raharusun dalam webinar "vaksin aman, masyarakat sehat" bersama Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional RI diikuti di Maluku Tenggara, Kamis
"Guna mewujudkan program nasional (kesehatan pulih ekonomi bangkit) dengan imunisasi COVID-19, Pemkab akan membangun pemahaman, kepercayaan dan partisipasi masyarakat terhadap kebijakan, program dan dampaknya dalam penyelenggaraannya melalui regulasi, sistem komunikasi terpadu, dan dukungan berbagai pihak," kata Antonius.
Langkah-langkah yang akan diambil yakni menangkal disinformasi tentang vaksin COVID-19 dengan menyaring berbagai informasi yang akurat dan berperan penting agar masyarakat mampu memahami manfaat vaksin dan imunisasi.
Sosialisasi juga akan dilakukan melalui berbagai media yang dimiliki, yakni melalui media mainstream, media sosial, media centre dan juga didukung oleh larangan komunikasi sosial di antaranya dengan melibatkan tokoh agama, TNI/POLRI, dan komponen sosial lainnya.
Selain itu, terus menggalakkan protokol kesehatan 3M+1 (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak ditambah dengan menghindari kerumunan), serta 3T, Testing (PCR-SWAB), Tracing (identifikasi potensi penyebaran), dan Treatment (Pengobatan dan Perawatan).
Antonius manambahkan, vaksin untuk COVID-19 disebut Vaksin Merah Putih yang diproduksi di dalam negeri.
Vaksin tersebut telah melalui uji klinis dan tahapan-tahapan sesuai standar ketat yang dikeluarkan oleh World Health Organisation (WHO).
Setiap Vaksin akan ditandai dengan barcode sehingga tingkat keamanannya dapat dijamin, dan pendistribusian vaksin ke daerah didukung oleh TNI dan POLRI.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
Dukungan guna menyukseskan dan mewujudkan program nasional tersebut disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Malra Antonius Walken Raharusun dalam webinar "vaksin aman, masyarakat sehat" bersama Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional RI diikuti di Maluku Tenggara, Kamis
"Guna mewujudkan program nasional (kesehatan pulih ekonomi bangkit) dengan imunisasi COVID-19, Pemkab akan membangun pemahaman, kepercayaan dan partisipasi masyarakat terhadap kebijakan, program dan dampaknya dalam penyelenggaraannya melalui regulasi, sistem komunikasi terpadu, dan dukungan berbagai pihak," kata Antonius.
Langkah-langkah yang akan diambil yakni menangkal disinformasi tentang vaksin COVID-19 dengan menyaring berbagai informasi yang akurat dan berperan penting agar masyarakat mampu memahami manfaat vaksin dan imunisasi.
Sosialisasi juga akan dilakukan melalui berbagai media yang dimiliki, yakni melalui media mainstream, media sosial, media centre dan juga didukung oleh larangan komunikasi sosial di antaranya dengan melibatkan tokoh agama, TNI/POLRI, dan komponen sosial lainnya.
Selain itu, terus menggalakkan protokol kesehatan 3M+1 (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak ditambah dengan menghindari kerumunan), serta 3T, Testing (PCR-SWAB), Tracing (identifikasi potensi penyebaran), dan Treatment (Pengobatan dan Perawatan).
Antonius manambahkan, vaksin untuk COVID-19 disebut Vaksin Merah Putih yang diproduksi di dalam negeri.
Vaksin tersebut telah melalui uji klinis dan tahapan-tahapan sesuai standar ketat yang dikeluarkan oleh World Health Organisation (WHO).
Setiap Vaksin akan ditandai dengan barcode sehingga tingkat keamanannya dapat dijamin, dan pendistribusian vaksin ke daerah didukung oleh TNI dan POLRI.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020