Kementerian Agama (Kemenag) menyetujui usulan Pemprov Maluku Utara (Malut) untuk menunda pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) tingkat nasional hingga Oktober 2021, d Sofifi, ibu kota provinsi setempa..

"Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba telah menemui Menag Yaqut Cholil untuk meminta penundaan STQ Nasional di Sofifi pada Oktober2021, menyusul jadwal awalnya Juli 2021," kata Sekda Malut, Samsuddin A Kadir di Ternate, Senin.

Dia mengatakan, Menag  telah mendengar alasan-alasan penundaan tersebut, sebab, pelaksanaan STQ sebelumnya diagendakan pada Juli 2021, namun karena pertimbangan lain sehingga harus diundur ke Oktobor 2021. 

Sekda mengakui, terkait alasan penundaan, sebelumnya Ketua Panitia Daerah STQ Nasional, Salmin Janidi menyatakan, pada Juli 2021 pemerintah Arab Saudi dikabarkan membuka kesempatan untuk calon jamaah haji (CJH). Di waktu itu seluruh pemerintah daerah akan sibuk dengan segala persiapan keberangkatan CJH.

"Di mana, untuk pemerintah pusat maupun daerah akan sibuk dengan urusan Haji, belum lagi ditambah dengan STQ. kita tidak mau nanti bertabrakan agendanya," ujarnya.

Di samping itu, persiapan Pemprov  Malut akan lebih matang jika STQ dilaksanakan  pada Oktober 2021 sehingga sisa waktu tujuh bulan akan dimanfaatkan untuk pembangunan Masjid Raya Sofifi yang menjadi pusat kegiatan, serta penataan kawasan perkotaan.

 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021