Ambon (ANTARA) - Sejumlah ruas jalanan utama di Kota Ambon, Maluku terpantau lengang pada H+2 hari raya Idul Fitri 1444 hijriah/2023 Masehi.
"Mungkin banyak yang masih pulang kampung untuk berlebaran di kampungnya masing-masing," ujar salah satu pengguna jalan Imam Akmal di Ambon, Senin.
Berdasarkan pantauan di lokasi beberapa ruas jalan utama di Kota Ambon yang nampak sunyi dari aktivitas kendaraan yakni ruas Jalan Tulukabessy, Jalan Jenderal Soedirman, dan Jalan Sam Ratulangi.
Pasalnya sejumlah ruas jalan tersebut merupakan jalanan dengan volume kendaraan terbanyak pada hari-hari biasa di kota itu.
Apalagi pelaksanaan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah yang sebelumnya ditetapkan selama lima hari mulai dari 21-26 April 2023 menjadi tujuh hari yang dimulai dari 19-25 April 2023.
"Kalau tidak cuti bersama disini biasanya macet sejak pukul 15.00 WIT," ujar salah satu penjual bensin eceran di Jalan Tulukabessy, Rusdi.
Meski demikian pihak Kepolisian daerah (Polda) Maluku pun telah melakukan langkah-langkah pengamanan lebaran 2023 dengan menyiapkan Pos PAM sebanyak 48 unit, Pos Pelayanan 22 dan Pos Terpadu 10 unit. Puluhan Pos tersebut tersebar di seluruh jajaran Polda Maluku.
Serta sebanyak 4.923 personel gabungan TNI Polri, dan instansi terkait lainnya juga disiapkan untuk melakukan pengamanan Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 Masehi.
Kapolda Maluku Irjen Pol. Lotharia Larif mengatakan, pelaksanaan Operasi Ketupat disesuaikan dengan karakteristik daerah masing-masing. Karakteristik wilayah Maluku adalah kepulauan, sehingga yang menjadi konsen dan fokus pengamanan yakni pada pelabuhan dan alat-alat angkut lainnya baik udara maupun kapal.
"Personel yang dilibatkan kurang lebih 4.923 orang, yang terdiri dari 3.889 dari Polri, TNI 589, dan 445 personel dari instansi terkait," kata Kapolda.
Diprediksi puncak arus balik pascalebaran 2023 akan terjadi pada 25 April 2023.
Jalur masuk ke Kota Ambon melalui darat, laut, dan udara pun telah dipersiapkan untuk keamanan dan kenyamanan arus balik di kota itu.
Tak hanya jalanan Kota Ambon pantauan aktivitas pada pasar terbesar di kota itu pun tampak sepi.
Hanya ada beberapa pedagang saja yang terpantau masih berjualan.