Ambon (ANTARA) - Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Kepolisian Daerah (Polda) Maluku membuat perpustakaan apung di atas armada KP.XVI-2003 untuk meningkatkan minat baca anak.
“Perpustakaan apung yang dibuat di atas armada KP.XVI-2003 Ditpolairud Polda Maluku bersandar pada Armada Ditpolairud Polda Maluku di Lateri, didatangi oleh kurang lebih 40 anak-anak TK. Kartika Xlll - 2 Kesdam Pattimura yang didampingi oleh 4 orang guru serta beberapa orang tua siswa yang juga turut serta, untuk melakukan membaca,” kata Direktur Polairud Polda Maluku Kombes Pol. Handoyo Santoso, di Ambon, Senin.
Ia mengatakan, pembuatan perpustakaan terapung ini berawal dari ide Kapolda Maluku Irjen Pol. Lotharia Latif.
Saat itu Ditpolairud Polda Maluku masih dipimpin oleh pejabat yang lama, kemudian ditindaklanjuti olehnya bersama para perwira dan staf Ditpolairud Polda Maluku untuk mewujudkan ide kreatif tersebut dengan membuat Memorandum of Understanding (MoU) dengan pihak Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Maluku dalam rangka kerja sama pinjam pakai buku bacaan.
“Sebelumnya Perpustakaan Apung Ditpolairud Polda Maluku ini juga pernah dikunjungi oleh beberapa sekolah taman kanak-kanak (TK) maupun Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kota Ambon dan sekitarnya, seperti TK Kemala Bhayangkari Aspol Tantui dan SD An Al Wariya-Tulehu, Salahutu Kabupaten Maluku Tengah,” katanya.
Menurutnya, pembuatan perpustakaan apung ini dianggap sangat menarik dan efektif sebagai salah satu sarana penunjang untuk meningkatkan minat baca anak, karena didukung dengan situasi dan kondisi yang berbeda dari perpustakaan-perpustakaan lainnya.
“Kalau perpustakaan-perpustakaan lainnya pada umumnya berada di dalam ruangan atau bangunan. Sementara di perpustakaan apung milik Ditpolairud Polda Maluku ini dibangun di atas Kapal disertai pemandangan laut Teluk Ambon dan sekitarnya,” ujar Handoyo.
Sehingga, ia menambahkan, akan terkesan santai namun anak-anak tetap diajak untuk belajar membaca sekaligus diperkenalkan dengan fasilitas-fasilitas kapal yang sering dipakai melakukan Patroli untuk menjaga keamanan dalam wilayah perairan Maluku dan sekitarnya.
“Gemar membaca yang kita buat di atas kapal ini sangat mendapat simpati dan apresiasi positif dari para orang tua murid serta para dewan guru yang datang ke sini,” ucapnya.