Ambon (ANTARA) - PT Angkasa Pura Indonesia Bandar Udara (Bandara) Pattimura Ambon mencatat peningkatan penumpang sebanyak 20 persen saat masa Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 mencapai 51.275 penumpang
Jumlah penumpang pada momen Natal dan Tahun Baru 2024/2025 lebih tinggi dibanding 2023/2024 yang mencapai 42.761 penumpang, kata General Manajer Bandara Pattimura Ambon Shively Sanssouci, di Ambon, Maluku, Selasa.
Ia menyebutkan, posko monitoring angkutan udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, berlangsung selama 19 hari, mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, mencatat pencapaian positif dengan total sebanyak 524 pergerakan pesawat, 51.275 pergerakan penumpang, serta pergerakan kargo yang termonitor dengan saksama sebesar 474.256 kg.
Dia menjelaskan, pertumbuhan penumpang pada tahun 2024/2025, dibandingkan tahun 2023/2024 untuk periode yang sama, yaitu pergerakan pesawat meningkat enam persen mencapai 496 pergerakan dari 524 pergerakan sebelumnya.
Pertumbuhan penumpang mencapai 20 persen melonjak dari 42.761 penumpang menjadi 51.275 penumpang.
Sementara pergerakan kargo tumbuh 33 persen dari 356.290 Kg menjadi 474.256 kg.
Puncak arus mudik di Bandara Pattimura Ambon terjadi pada H-3 (22 Desember 2024) yaitu sebanyak 36 pergerakan pesawat udara, 3.707 pergerakan penumpang dan 33.252 kg kargo.
Puncak arus balik di Bandara Pattimura Ambon terjadi pada H+2 yakni tanggal 3 Januari 2025, sebanyak 29 pergerakan pesawat udara, 3.167 penumpang dan 26.254 kg kargo.
Ia menyatakan, posko monitoring angkutan udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, merupakan bagian dari komitmen bersama untuk memberikan pelayanan prima yang aman dan nyaman kepada seluruh pengguna jasa Bandara Pattimura Ambon.
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan posko monitoring angkutan udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan posko monitoring Angkutan Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang dalam pelaksanaannya selalu mengedepankan sinergi dan kolaborasi, sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan lancar, aman, tertib dan terkendali,” ujarnya lagi.