Ambon (ANTARA) - PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Pattimura Ambon, Maluku, mencatat jumlah penumpang selama angkutan Lebaran 2025 naik 13,4 persen dari 47.594 penumpang pada tahun 2024 menjadi 53.907 penumpang pada 2025.
General Manager Bandar Udara Pattimura Ambon, Shively Sanssouci di Ambon, Jumat, mengatakan Posko Monitoring Angkutan Lebaran 2025 berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025, mencatat pencapaian positif dengan total sebanyak 516 pergerakan pesawat, 53.907 pergerakan penumpang.
“Pertumbuhan penumpang mencapai 13,4 persen tumbuh dari 47.594 penumpang menjadi 53.907 penumpang, dan pergerakan pesawat meningkat 2 persen dari 506 pergerakan pesawat menjadi 516 pergerakan pesawat,” katanya.
Sementara itu pergerakan kargo melonjak 44 persen dari 413.127 kg menjadi 586.081 kg.
Puncak arus mudik di Bandara Pattimura terjadi pada H-3 Lebaran atau 28 Maret 2025, sebanyak 18 pergerakan pesawat udara, 2.963 pergerakan penumpang dan 36.952 kg pergerakan kargo.
Puncak arus balik di Bandara Pattimura terjadi pada H+7 Lebaran atau pada 7 April 2025, sebanyak 31 pergerakan pesawat udara, 3.482 pergerakan penumpang dan 17.001 kg pergerakan kargo.
“Prestasi ini juga tercermin dalam pertumbuhan tahun 2025 yang dibandingkan dengan tahun 2024 untuk periode yang sama dengan puncak arus mudik,” katanya.
Ia menekankan Posko Monitoring Angkutan Lebaran 2025, merupakan bagian komitmen bersama untuk memberikan pelayanan prima yang aman dan nyaman kepada seluruh pengguna jasa Bandar Udara Pattimura Ambon.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan Posko Monitoring Angkutan Lebaran 2025.
Pelaksanaan kegiatan Posko Monitoring Angkutan Lebaran 2025, dalam pelaksanaan selalu mengedepankan sinergi dan kolaborasi, sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan lancar, aman, tertib dan terkendali.
“Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan Posko Monitoring Angkutan Lebaran 2025, sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan lancar, aman, tertib dan terkendali,” ujarnya.