Capaian vaksinasi COVID-19 booster kedua bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kota Ambon masih rendah mencapai 10,22 Persen atau 359 orang dari target 3.512 nakes
"Capaiannya masih sangat rendah hingga kini baru mencapai 10,22 persen dari jumlah keseluruhan 3.512 nakes, tetapi kita akan terus menggenjot capaian vaksinasi," kata Kepala dinas Kesehatan kota Ambon, Wendy Pelupessy, di Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, saat ini belum semua faskes divaksin tetapi telah dijadwalkan supaya bergantian agar pelayanan tetap berjalan.
Baca juga: Capaian BIAN di Ambon masih 35 persen, kok bisa?
Pelaksanaan vaksinasi bagi nakes juga sejalan kekosongan persediaan vaksin jenis Moderna, BPfizer dan AstraZeneca karena tingginya animo masyarakat untuk divaksin penguat sejak pemberlakuan aturan vaksin booster bagi pelaku perjalanan.
"Jadi ini juga antisipasi jika terjadi KIPI, karena itu dijadwalkan agar pelayanan di Puskesmas tetap berjalan optimal," katanya.
Jenis vaksin booster kedua yang dipakai, yaitu, Moderna dengan dosis separuh dari dosis vaksin booster pertama.
Baca juga: Dinkes Ambon terima stok vaksin booster, vaksinasi dosis tiga aman
Sesuai petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi, jenis vaksin yang digunakan untuk booster menggunakan vaksin Moderna, dan untuk booster kedua dengan vaksin Moderna juga.
"SDM kesehatan di kota Ambon seluruhnya menggunakan Moderna, maka akan dilanjutkan (booster kedua) dengan Moderna juga,” katanya.
Capaian vaksinasi booster SDM kesehatan di Kota Ambon tahap satu mencapai 145,19 persen atau 50.099 orang.
Tahap dua sebanyak 134, 23 persen atau 4.714 orang.
Baca juga: Nakes di Ambon mulai terima vaksinasi COVID-19 penguat kedua, begini penjelasannya
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Capaiannya masih sangat rendah hingga kini baru mencapai 10,22 persen dari jumlah keseluruhan 3.512 nakes, tetapi kita akan terus menggenjot capaian vaksinasi," kata Kepala dinas Kesehatan kota Ambon, Wendy Pelupessy, di Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, saat ini belum semua faskes divaksin tetapi telah dijadwalkan supaya bergantian agar pelayanan tetap berjalan.
Baca juga: Capaian BIAN di Ambon masih 35 persen, kok bisa?
Pelaksanaan vaksinasi bagi nakes juga sejalan kekosongan persediaan vaksin jenis Moderna, BPfizer dan AstraZeneca karena tingginya animo masyarakat untuk divaksin penguat sejak pemberlakuan aturan vaksin booster bagi pelaku perjalanan.
"Jadi ini juga antisipasi jika terjadi KIPI, karena itu dijadwalkan agar pelayanan di Puskesmas tetap berjalan optimal," katanya.
Jenis vaksin booster kedua yang dipakai, yaitu, Moderna dengan dosis separuh dari dosis vaksin booster pertama.
Baca juga: Dinkes Ambon terima stok vaksin booster, vaksinasi dosis tiga aman
Sesuai petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi, jenis vaksin yang digunakan untuk booster menggunakan vaksin Moderna, dan untuk booster kedua dengan vaksin Moderna juga.
"SDM kesehatan di kota Ambon seluruhnya menggunakan Moderna, maka akan dilanjutkan (booster kedua) dengan Moderna juga,” katanya.
Capaian vaksinasi booster SDM kesehatan di Kota Ambon tahap satu mencapai 145,19 persen atau 50.099 orang.
Tahap dua sebanyak 134, 23 persen atau 4.714 orang.
Baca juga: Nakes di Ambon mulai terima vaksinasi COVID-19 penguat kedua, begini penjelasannya
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022