Pemerintah Kota (Pemkot) dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Ambon melakukan kegiatan diskusi kelompok terpumpun pembahasan data publikasi Kota Ambon dalam Angka 2023.
"Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendiskusikan berbagai permasalahan dalam hal pengumpulan data sektoral, yang terdapat dalam publikasi Kota Ambon dalam angka 2023," kata Sekretaris Kota Ambon, Agus Ririmasse, di Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan ini melibatkan seluruh OPD, instansi dan lembaga yang berperan untuk melalukan input data statistik.
"Masing-masing penanggungjawab OPD, Instansi dan lembaga diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk mengambil peran dalam menjalankan tanggung jawabnya, yakni jeli dalam melakukan input data statistik, " katanya.
Sekkot meminta setiap OPD dan lembaga untuk memberikan data yang tepat dan tidak menyebabkan salah tafsir dan salah analisis.
"Jika menemui permasalahan, komunikasikan segera dengan BPS selaku penyelenggara kegiatan sekaligus penanggung jawab statistik," katanya.
Sementara itu Kepala BPS Kota Ambon, Chaterina H. Pelupessy mengungkapkan tujuan pelaksanaan kegiatan untuk mengevaluasi pengumpulan data dari OPD yang telah diberikan sesuai dengan jadwal yang kemudian dituangkan dalam buku buku publikasi yang akan diterbitkan akhir Februari 2023.
"Tujuannya untuk mengevaluasi pengumpulan data dari Bapak/Ibu yang telah kami kumpulkan, menjalin komunikasi, koordinasi, dan konfirmasi dengan dinas/instansi/ lembaga/OPD tentang data sektoral," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendiskusikan berbagai permasalahan dalam hal pengumpulan data sektoral, yang terdapat dalam publikasi Kota Ambon dalam angka 2023," kata Sekretaris Kota Ambon, Agus Ririmasse, di Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan ini melibatkan seluruh OPD, instansi dan lembaga yang berperan untuk melalukan input data statistik.
"Masing-masing penanggungjawab OPD, Instansi dan lembaga diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk mengambil peran dalam menjalankan tanggung jawabnya, yakni jeli dalam melakukan input data statistik, " katanya.
Sekkot meminta setiap OPD dan lembaga untuk memberikan data yang tepat dan tidak menyebabkan salah tafsir dan salah analisis.
"Jika menemui permasalahan, komunikasikan segera dengan BPS selaku penyelenggara kegiatan sekaligus penanggung jawab statistik," katanya.
Sementara itu Kepala BPS Kota Ambon, Chaterina H. Pelupessy mengungkapkan tujuan pelaksanaan kegiatan untuk mengevaluasi pengumpulan data dari OPD yang telah diberikan sesuai dengan jadwal yang kemudian dituangkan dalam buku buku publikasi yang akan diterbitkan akhir Februari 2023.
"Tujuannya untuk mengevaluasi pengumpulan data dari Bapak/Ibu yang telah kami kumpulkan, menjalin komunikasi, koordinasi, dan konfirmasi dengan dinas/instansi/ lembaga/OPD tentang data sektoral," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023