Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Ambon, bersama dinas pengendalian penduduk dan KB (DPPKB), dinas kesehatan, serta TP-PKK setempat melakukan audit kekerdilan Tahun 2023 di lima kecamatan, di antaranya Kecamatan Sirimau.

"Audit kekerdilan tahun 2023 dimulai di kecamatan Sirimau, sebagai upaya penanganan dan penurunan kekerdilan walaupun belum menunjukkan hasil yang signifikan," Kata Wakil Ketua TPPS Kota Ambon, Lisa Wattimena di Ambon, Jumat.

Ia mengatakan, proses dan hasil audit ini diharapkan menjadi cerminan dari upaya yang telah dilakukan dalam memerangi kekerdilan dan menjadi cermin untuk terus memperbaiki dan meningkatkan berbagai program dan mengambil tindakan yang tepat dalam merespon hasil audit kekerdilan.

Audit kekerdilan, katanya, bukan hanya momen evaluasi semata atau untuk menilai kinerja, melainkan lebih dari pada itu harus dijadikan sebagai landasan, untuk menyempurnakan strategi dan tindakan.

Selain itu, kata dia, juga untuk  memastikan bahwa setiap langkah yang diambil, memiliki dampak besar dalam proses penanganan dan percepatan penurunan kekerdilan di kota Ambon.

"Dalam menghadapi berbagai tantangan dalam penanganan kekerdilan hari ini kita harus bekerja secara terintegrasi dan komprehensif, kesehatan pendidikan, pangan sanitasi dan aspek lainnya harus saling bersinergi, kerjasama dan berkolaborasi," katanya.

Lisa berharap, semangat kolaborasi dan komitmen bersama akan menginspirasi langkah inovatif dan berkelanjutan dalam upaya penurunan kekerdilan.

"Mari bersama kita membangun kesadaran, memberikan edukasi, dan mengimplementasikan program -program yang tepat guna mencegah dan mengatasi kekerdilan." ujarnya.

Camat Sirimau, M. Aulia Waliulu mengakui, kekerdilan sebagai salah satu masalah kesehatan yang, sehingga perlu dipahami faktor penyebab kekerdilan.

"Dengan begitu kita bisa melakukan langkah intervensi yang spesifik dalam upaya percepatan penurunan kasus kekerdilan, khususnya di wilayah Kecamatan Sirimau, tetapi juga secara umum di Kota Ambon," katanya.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Daniel


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023