Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTSP) Kota Ambon, Maluku optimistis realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp2 miliar di akhir 2023.
"Target awal PAD di APBD murni kita targetkan sebesar Rp800 juta dan kita telah mencapai target, sehingga di bulan Agustus kita naikkan lagi menjadi Rp1,6 miliar dan telah dicapai di awal November, sehingga target dinaikkan lagi menjadi Rp2 miliar " kata Kepala DPMTSP Kota Ambon Pieter Saimima, di Ambon, Rabu.
Ia mengakui, DPMTSP Kota Ambon sejak dibentuk hingga 2022 belum pernah mencapai target PAD yang ditetapkan.
Pihaknya berupaya memaksimalkan semua potensi pendapatan yang ada, sehingga target yang ditetapkan di 2023 sebesar Rp800 juta tercapai, bahkan melewati target atau mencapai Rp2 miliar hingga akhir 2023.
"Kami optimis target yang dinaikkan akan kami capai . Karena itu kalau tidak ada hambatan, maka PAD Dinas PTSP akan tembus Rp2 miliar," katanya.
Pendapatan dinas, sebagian bersumber dari pelayanan terpadu berbasis digital dapat terlihat dari dorongan investasi yang lebih besar.
Investor yang akan berinvestasi dipermudah saat membuat surat izin usaha, hanya membutuhkan waktu yang sesuai dengan regulasi yang ditetapkan, serta menghindari keluarnya biaya yang tak perlu.
Potensi PAD katanya, cukup banyak yang belum tergali, sehingga dilakukan upaya untuk meningkatkan pendapatan melalui penagihan reklame model bando jalan yang selama ini menunggak.
Selain itu penagihan pajak dan retribusi reklame dari dua ritel besar , maupun reklame promosi produk yang memanfaatkan ruas jalan, yang juga selama ini belum dimaksimalkan.
"Selain objek retribusi pelayanan publik maupun investasi yang menjadi sumber PAD," katanya pula.
Ia menambahkan, selain berupaya meningkatkan PAD, pihaknya juga membantu pelaku UMKM mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) merupakan nomor induk pengganti Surat Izin Usaha Perorangan (SIUP) yang diperlukan pelaku UMKM, salah satunya untuk mendapatkan kemudahan dalam aspek pendanaan.
Pihaknya membantu legalitas UMKM, 982 pelaku usaha di Kota Ambon bisa mendapatkan NIB dari DPMPTSP Kota Ambon secara gratis.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Target awal PAD di APBD murni kita targetkan sebesar Rp800 juta dan kita telah mencapai target, sehingga di bulan Agustus kita naikkan lagi menjadi Rp1,6 miliar dan telah dicapai di awal November, sehingga target dinaikkan lagi menjadi Rp2 miliar " kata Kepala DPMTSP Kota Ambon Pieter Saimima, di Ambon, Rabu.
Ia mengakui, DPMTSP Kota Ambon sejak dibentuk hingga 2022 belum pernah mencapai target PAD yang ditetapkan.
Pihaknya berupaya memaksimalkan semua potensi pendapatan yang ada, sehingga target yang ditetapkan di 2023 sebesar Rp800 juta tercapai, bahkan melewati target atau mencapai Rp2 miliar hingga akhir 2023.
"Kami optimis target yang dinaikkan akan kami capai . Karena itu kalau tidak ada hambatan, maka PAD Dinas PTSP akan tembus Rp2 miliar," katanya.
Pendapatan dinas, sebagian bersumber dari pelayanan terpadu berbasis digital dapat terlihat dari dorongan investasi yang lebih besar.
Investor yang akan berinvestasi dipermudah saat membuat surat izin usaha, hanya membutuhkan waktu yang sesuai dengan regulasi yang ditetapkan, serta menghindari keluarnya biaya yang tak perlu.
Potensi PAD katanya, cukup banyak yang belum tergali, sehingga dilakukan upaya untuk meningkatkan pendapatan melalui penagihan reklame model bando jalan yang selama ini menunggak.
Selain itu penagihan pajak dan retribusi reklame dari dua ritel besar , maupun reklame promosi produk yang memanfaatkan ruas jalan, yang juga selama ini belum dimaksimalkan.
"Selain objek retribusi pelayanan publik maupun investasi yang menjadi sumber PAD," katanya pula.
Ia menambahkan, selain berupaya meningkatkan PAD, pihaknya juga membantu pelaku UMKM mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) merupakan nomor induk pengganti Surat Izin Usaha Perorangan (SIUP) yang diperlukan pelaku UMKM, salah satunya untuk mendapatkan kemudahan dalam aspek pendanaan.
Pihaknya membantu legalitas UMKM, 982 pelaku usaha di Kota Ambon bisa mendapatkan NIB dari DPMPTSP Kota Ambon secara gratis.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023