Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Maluku mengatakan, KPU Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) mengalami hambatan pendistribusian logistik surat suara karena cuaca buruk hingga memperlambat proses pelipatan.
"Cuaca laut buruk makanya pengiriman surat suara ke MBD sedikit terlambat. Dan sekarang masih berproses. Hal ini juga akhirnya menghambat pelipatan surat suara," kata Ketua Bawaslu Maluku Subair, di Ambon, Selasa.
Ia mengatakan, dari 11 kabupaten/kota di Provinsi Maluku, hanya tersisa Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kabupaten MBD yang masih berproses pada tahapan penyortiran dan pelipatan surat suara DPRD Provinsi. "Untuk proses sortir dan lipat surat suara pemilu di Maluku hanya tersisa Kabupaten MBD," ujarnya.
Ia menyatakan, sementara untuk 10 daerah lainnya telah selesai melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara.
Mereka hanya tinggal menunggu surat suara pengganti yang rusak atau kurang untuk kemudian disortir dan dilipat kembali sebelum dikirim ke Tempat Pemungutan Suara (TPS)
Baca juga: Bawaslu Maluku ingatkan perangkat desa tidak terlibat kampanye
"Surat suara rusak telah dilaporkan ke pihak penyedia. Setelah diganti, baru lah KPU tiap kabupaten/kota kembali menyortir dan melipatnya," ungkap Subair.
Subair memastikan, pihak terkait akan bekerja keras untuk mengatasi kendala ini demi kelancaran proses pemilihan umum. Upaya intensif dilakukan dalam menghadapi tantangan seperti cuaca buruk, logistik, dan teknis untuk memastikan setiap tahap pemilu berjalan dengan transparan dan adil.
“Bawaslu berkomitmen menjaga integritas dan keberhasilan pelaksanaan pemilu yang demokratis,” katanya menambahkan.
Selain itu, demi kelancaran pelaksanaan pemilu yang adil dan transparan, ia juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi, serta mengharapkan kerja sama dari semua pihak terkait untuk menciptakan kondisi yang kondusif.
“Keberhasilan pemilu diukur dari integritasnya, dan Bawaslu berkomitmen untuk menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokratis tersebut,” ucap Subair.
Baca juga: Bawaslu Maluku lantik 5.643 anggota pengawas TPS
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024