Pesepak bola usia dini dari Provinsi Maluku Utara (Malut) yang tergabung di bawah panji Nusantara Football Academy tiba di Singapura untuk mengikuti turnamen sepak bola usia dini terbesar di Asia Tenggara, 28-31 Maret.
Pelatih Football Akademy Malut Jhoni Dano saat dihubungi dari Ternate, Kamis, mengatakan tim yang ikut turnamen internasional itu terbagi beberapa kelompok untuk mengikuti turnamen JSSL 7s di Singapura.
Dia mengatakan, seluruh pemain berjumlah 90 orang akan mengikuti turnamen tersebut pada kategori kelompok umur 10, 11,12, 13, dan 14 tahun.
Skuad dari Maluku Utara itu akan bersaing dengan akademi dan sekolah sepak bola dari negara lain, di antaranya Singapura, Malaysia, Filipina,China, dan Thailand.
Rombongan dari Maluku Utara didampingi langsung Direktur Nusantara FA serta empat pelatih yang akan menukangi di setiap kategorinya yaitu Coach Hendra, Coach Joni Dano, Coach Adam Tomagola, dan Coach Yanto.
Tidak ketinggalan juga para orang tua yang ingin menyaksikan langsung anaknya berlaga di level Internasional di Negeri Singa itu.
Jhoni Dano mengatakan, bahwa hari ini seluruh rombongan telah tiba di Bandara Changi Singapura dalam keadaan sehat tidak kurang sesuatu apapun dan siap mengikuti turnamen besok harinya.
"Suatu kebanggaan bagi anak-anak dapat merasakan atmosfer turnamen terbaik dengan prasarana terbaik berstandar FIFA," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap dengan mengikuti turnamen itu anak-anak mendapatkan pengalaman berharga untuk proses tumbuh dan berkembang dalam dunia persepakbolaan dan khususnya untuk Malut.
"Mudah-mudahan akan lahir bibit-bibit pesepak bola muda terbaik yang nantinya dapat memperkuat tim nasional Indonesia,”tambahnya.
Bagi pelatih, kata dia, ini juga menjadi momen berharga untuk menimba ilmu dari para pakar sepak bola karena selain turnamen ada juga sharing session tentang cara menjadi pelatih profesional.
Oleh karena itu, Jhoni mohon doa serta dukungan dari seluruh masyarakat di provinsi yang dikenal dengan para raja ini, semoga perjalanan mereka ini memperoleh hasil baik serta dapat kembali ke daerah dalam keadaan tidak kurang sesuatu apa pun.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
Pelatih Football Akademy Malut Jhoni Dano saat dihubungi dari Ternate, Kamis, mengatakan tim yang ikut turnamen internasional itu terbagi beberapa kelompok untuk mengikuti turnamen JSSL 7s di Singapura.
Dia mengatakan, seluruh pemain berjumlah 90 orang akan mengikuti turnamen tersebut pada kategori kelompok umur 10, 11,12, 13, dan 14 tahun.
Skuad dari Maluku Utara itu akan bersaing dengan akademi dan sekolah sepak bola dari negara lain, di antaranya Singapura, Malaysia, Filipina,China, dan Thailand.
Rombongan dari Maluku Utara didampingi langsung Direktur Nusantara FA serta empat pelatih yang akan menukangi di setiap kategorinya yaitu Coach Hendra, Coach Joni Dano, Coach Adam Tomagola, dan Coach Yanto.
Tidak ketinggalan juga para orang tua yang ingin menyaksikan langsung anaknya berlaga di level Internasional di Negeri Singa itu.
Jhoni Dano mengatakan, bahwa hari ini seluruh rombongan telah tiba di Bandara Changi Singapura dalam keadaan sehat tidak kurang sesuatu apapun dan siap mengikuti turnamen besok harinya.
"Suatu kebanggaan bagi anak-anak dapat merasakan atmosfer turnamen terbaik dengan prasarana terbaik berstandar FIFA," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap dengan mengikuti turnamen itu anak-anak mendapatkan pengalaman berharga untuk proses tumbuh dan berkembang dalam dunia persepakbolaan dan khususnya untuk Malut.
"Mudah-mudahan akan lahir bibit-bibit pesepak bola muda terbaik yang nantinya dapat memperkuat tim nasional Indonesia,”tambahnya.
Bagi pelatih, kata dia, ini juga menjadi momen berharga untuk menimba ilmu dari para pakar sepak bola karena selain turnamen ada juga sharing session tentang cara menjadi pelatih profesional.
Oleh karena itu, Jhoni mohon doa serta dukungan dari seluruh masyarakat di provinsi yang dikenal dengan para raja ini, semoga perjalanan mereka ini memperoleh hasil baik serta dapat kembali ke daerah dalam keadaan tidak kurang sesuatu apa pun.
Editor : Daniel
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024