Ambon, 24/8 (Antara Maluku) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Senin, menetapkan tiga pasangan calon bupati dan calon wakil bupati yang akan mengikuti pilkada serentak serentak pada 9 Desember 2015.
Ketua KPU MBD Rumambi Laipiopa yang dihubungi Antara dari Ambon mengatakan, tiga pasangan yang ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati peserta Pilkada MBD itu adalah Barnabas Orno-Benyamin Thomas Noach, Simon Mose Maahury-Kim Davist Marcus serta Nikolaus J. Kilikily-Johanes H Frans.
"Penetapan ketiga pasangan berdasarkan rapat pleno yang dihadiri seluruh komisioner KPU serta tim pemenangan masing-masing pasangan yang berlangsung di kantor KPU di Tiakur, ibu kota Kabupaten MBD," katanya.
Dia mengatakan, penetapan ketiga pasangan tersebut sebagai calon bupati dan wakil bupati didasari hasil verifikasi berkas yang diajukan termasuk surat dukungan partai politik, serta hasil pemeriksaan kesehatan yang berlangsung di Ambon.
"Penarikan nomor urut akan berlangsung di kantor KPU MBD pada Selasa (25/8) pukul 11.00 WIT," katanya.
Ketiga pasangan cabup-cawabup tersebut ditetapkan dengan berita acara No.02/BA/KPU.MBD-029/VIII/2015 tentang penetapan pasangan calon kepala daerah peserta Pilkada MBD.
Dia mengatakan, pihaknya akan melanjutkan tahapan pilkada berikutnya yakni pengambilan dan penarikan nomor urut peserta yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa (25/8).
Pasangan Barnabas Orno-Benyamin Thomas Noach didukung PDI Perjuangan, PKP Indonesia dan Demokrat, Simon Moshe Maahury-Kim Davits Markus (Hanura dan Gerindra) serta Nikolas Kilikily-Johanes H Frans mendapat dukungan Partai Nasdem dan PKB.
Pilkada serentak kelompok pertama di Maluku akan berlangsung di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Seram Bagian Timur (SBT), Buru Selatan dan Kepulauan Aru.
Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Maluku Barat Daya akan berakhir pada 26 April 2016, SBT berakhir 10 September 2015, Kepulauan Aru (30 Oktober 2015) dan Buru Selatan (22 Juni 2016).
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
Ketua KPU MBD Rumambi Laipiopa yang dihubungi Antara dari Ambon mengatakan, tiga pasangan yang ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati peserta Pilkada MBD itu adalah Barnabas Orno-Benyamin Thomas Noach, Simon Mose Maahury-Kim Davist Marcus serta Nikolaus J. Kilikily-Johanes H Frans.
"Penetapan ketiga pasangan berdasarkan rapat pleno yang dihadiri seluruh komisioner KPU serta tim pemenangan masing-masing pasangan yang berlangsung di kantor KPU di Tiakur, ibu kota Kabupaten MBD," katanya.
Dia mengatakan, penetapan ketiga pasangan tersebut sebagai calon bupati dan wakil bupati didasari hasil verifikasi berkas yang diajukan termasuk surat dukungan partai politik, serta hasil pemeriksaan kesehatan yang berlangsung di Ambon.
"Penarikan nomor urut akan berlangsung di kantor KPU MBD pada Selasa (25/8) pukul 11.00 WIT," katanya.
Ketiga pasangan cabup-cawabup tersebut ditetapkan dengan berita acara No.02/BA/KPU.MBD-029/VIII/2015 tentang penetapan pasangan calon kepala daerah peserta Pilkada MBD.
Dia mengatakan, pihaknya akan melanjutkan tahapan pilkada berikutnya yakni pengambilan dan penarikan nomor urut peserta yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa (25/8).
Pasangan Barnabas Orno-Benyamin Thomas Noach didukung PDI Perjuangan, PKP Indonesia dan Demokrat, Simon Moshe Maahury-Kim Davits Markus (Hanura dan Gerindra) serta Nikolas Kilikily-Johanes H Frans mendapat dukungan Partai Nasdem dan PKB.
Pilkada serentak kelompok pertama di Maluku akan berlangsung di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Seram Bagian Timur (SBT), Buru Selatan dan Kepulauan Aru.
Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Maluku Barat Daya akan berakhir pada 26 April 2016, SBT berakhir 10 September 2015, Kepulauan Aru (30 Oktober 2015) dan Buru Selatan (22 Juni 2016).
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015