Ambon,15/2 (Antara Maluku) - Antusias warga Ambon mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota periode 2017 - 2022 meningkat.
Pantauan Antara disejumlah TPS di wilayah kelurahan Urimesing kecamatan Nusaniwe dan Negeri Soya kecamatan Sirimau, antusias warga sejak TPS dibuka pukul 07.00 WIT cukup tinggi.
Warga datang ke TPS sejak Rabu pagi guna menghindari antrean melakukan pencoblosan, serta tidak sabar untuk menunggu hasil pemungutan suara.
Warga RT 002/03 kelurahan Urimessing Yuyun Pattiwael menyatakan, dirinya memilih datang ke TPS sejak pagi untuk menghindari atrian pencoblosan, serta memanfaatkan waktu libur Pilkada untuk bersantai bersama keluarga.
"Beta (saya) datang lebih awal ke TPS, karena lokasi tempat tinggal yang cukup jauh tetapi harus menggunakan hak pilih untuk memilih pemimpin kota Ambon lima tahun mendatang," katanya.
Senada dengan itu Ronny Rehatta warga Kayu Putih, kecamatan Sirimau juga menyatakan, Pilwakot Ambon harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memilih pemimpin kota lima tahun kedepan.
"Siapa pun yang nantinya akan terpilih itu merupakan hasil pencoblosan dari seluruh warga kota Ambon. Kita harus memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Mumpung hari ini libur jadi harus ke TPS untuk mencoblos," tandasnya.
Antusias tidak hanya terlihat bagi warga yang memiliki undangan (C6) tetapi juga warga yang datang membawa KPT elektronik atau surat keterangan pengganti E-ktp di TPS pada pukul 12.00 WIT.
Selain warga yang antusias memilih Gubernur Maluku Said Assagaf bersama isteri Retty Assagaff juga menggunakan hak pilih di kawasan Mangga Dua yang merupakan rumah dinas Gubernur.
Sedangkan Penjabat Wali Kota Ambon Frans Johanis Papilaya mencoblos di TPS Inakaka Desa Passo kecamatan Baguala pukul 09.00 WIT.
Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon diikuti dua pasangan calon yakni nomor urut satu Richard Louhenapessy - Syarif Hadler dengan jargon "Paparisa Baru", serta nomor urut dua Polly Kastanya - Sam Latuconsina " Pantas".
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Pantauan Antara disejumlah TPS di wilayah kelurahan Urimesing kecamatan Nusaniwe dan Negeri Soya kecamatan Sirimau, antusias warga sejak TPS dibuka pukul 07.00 WIT cukup tinggi.
Warga datang ke TPS sejak Rabu pagi guna menghindari antrean melakukan pencoblosan, serta tidak sabar untuk menunggu hasil pemungutan suara.
Warga RT 002/03 kelurahan Urimessing Yuyun Pattiwael menyatakan, dirinya memilih datang ke TPS sejak pagi untuk menghindari atrian pencoblosan, serta memanfaatkan waktu libur Pilkada untuk bersantai bersama keluarga.
"Beta (saya) datang lebih awal ke TPS, karena lokasi tempat tinggal yang cukup jauh tetapi harus menggunakan hak pilih untuk memilih pemimpin kota Ambon lima tahun mendatang," katanya.
Senada dengan itu Ronny Rehatta warga Kayu Putih, kecamatan Sirimau juga menyatakan, Pilwakot Ambon harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memilih pemimpin kota lima tahun kedepan.
"Siapa pun yang nantinya akan terpilih itu merupakan hasil pencoblosan dari seluruh warga kota Ambon. Kita harus memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Mumpung hari ini libur jadi harus ke TPS untuk mencoblos," tandasnya.
Antusias tidak hanya terlihat bagi warga yang memiliki undangan (C6) tetapi juga warga yang datang membawa KPT elektronik atau surat keterangan pengganti E-ktp di TPS pada pukul 12.00 WIT.
Selain warga yang antusias memilih Gubernur Maluku Said Assagaf bersama isteri Retty Assagaff juga menggunakan hak pilih di kawasan Mangga Dua yang merupakan rumah dinas Gubernur.
Sedangkan Penjabat Wali Kota Ambon Frans Johanis Papilaya mencoblos di TPS Inakaka Desa Passo kecamatan Baguala pukul 09.00 WIT.
Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon diikuti dua pasangan calon yakni nomor urut satu Richard Louhenapessy - Syarif Hadler dengan jargon "Paparisa Baru", serta nomor urut dua Polly Kastanya - Sam Latuconsina " Pantas".
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017