Ambon, 27/4 (Antara Maluku) - PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Maluku telah menyalurkan santunan kepada korban kecelakaan lalu lintas sebesar Rp1,4 Miliar di triwulan I tahun 2017.

"Triwulan I tahun 2017 kami telah menyalurkan santunan kepada korban kecelakaan lalu lintas jalan dan penumpang umum di provinsi Maluku mencapai Rp1,4 miliar," kata Kepala Jasa Raharja (Persero) Cabang Maluku Marganti Sitinjak di Ambon, Kamis.

Ia mengatakan, jumlah santunan tersebut mengalami penurunan karena dinilai belum seimbang dengan jumlah pembayaran santunan kecelakaan di tahun 2016 lalu sebesar Rp7,3 miliar.

"Selama tahun 2017 kita telah membayarkan santunan sebesar Rp7,3 miliar, jumlahnya meningkat dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp6,3 miliar," ujarnya.

Santunan yang diberikan terdiri atas uang duka, pergantian biaya perawatan dan cacat tetap. Sedangkan santunan yang diberikan kepada korban meninggal dunia sebesar Rp25 juta, sedangkan korban luka yang dirawat di RS sebesar Rp10 juta.

Santunan kepada korban meninggal dunia langsung diserahkan kepada ahli waris, sedangkan korban luka kami terbitkan surat jaminan biaya perawatan dengan maksimal santunan yang kami bayarkan Rp10 juta.

Marganti mengakui, peningkatan jumlah korban disebabkan kurangnya pemahaman pengendara kendaraan khususnya roda dua sehingga menimbulkan korban jiwa dan kerugian harta benda.

Kecelakaan lalu lintas diakibatkan meningkatnya jumlah kendaraan roda dua, kurangnya kesadaran pengendara yang umumnya masih dibawah umur dan pengetahuan mengemudi.

"Kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas sangat penting sehingga angka kecelakaan lalu lintas di Maluku dapat menurun," katanya.

Ia mengakui, pihaknya berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sehingga ketika terjadi kecelakaan, pelayanan yang diberikan begitu cepat tanpa harus menunggu waktu yang lama.

Tidak hanya itu, pihaknya juga selalu memberikan edukasi kepada masyarakat serta memasang rambu-rambu lalu lintas, tujuannya untuk mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dijalan agar terhindar dari kecelakaan.

"Kecelakaan selalu datang tanpa kita sadari, tetapi sebelum mengalami kecelakaan seharusnya kita harus tetap berhati-hati. Untuk itu kami selalu mengimbau masyarakat Kota Ambon untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas," katanya.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017