Ternate, 20/11 (Antara Maluku) - Banyaknya objek wisata menarik yang dimiliki Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara (Malut) membuat kabupaten itu belakanga ini semakin diminati wisatawan mancanegara, terutama yang dalam perjalanannya menggunakan kapal pesiar.
"Adanya 56 wisatawan mancanegara berkunjung di Halmahera Tengah menggunakan kapal pesiar akhir pekan lalu, menjadi bukti bahwa daerah ini semakin diminati wisatawan mancanegara," kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Halmhaera Tengah, Muhtar ketika dihubungi dari Ternate, Senin.
Pada Februari 2018 sudah ada pula wisatawan mancanegara menggunakan kapal pesiar yang mengjadwalkan kunjungannya di Halmahera Tengah dan diperkirakan di masa mendatang akan semakin banyak wisatawan mancanegara menggunakan kapal pesiar yang berkunjung ke daerah itu, karena keindahan objek wisatanya sudah dikenal luas diluar negeri.
Ia mengatakan, untuk mengantisipasi semakin banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Halmahera Tengah sekaligus memberi kenyamanan kepada setiap wisatawan yang berkunjung ke daerah itu, Pemkab setempat terus berupaya membenahi infrasrtuktur di semua objek wisata yang ada.
Untuk pembenahan infrastruktur di objek wisata itu, Pemkab Halmahera Tengah mengupayakan dukungan penganggarannya dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Pariwisata, karena APBD daerah ini sangat terbatas dan banyak program pembangunan yang harus dibiayai, khususnya yang terkait dengan kepentingan masyarakat.
Pemkab Halmahera Tengah, Menurut dia, telah mengusulkan anggaran sebesar Rp8 miliar ke pemerintah pusat untuk pembenahan infrasrtuktur objek wisata di daerah itu dan diharapkan dapat dikucurkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018.
Objek wisata di Halmahera Tengah yang akan dibenahi infrastrukturnya dari anggaran tersebut, di antaranya objek wisata Pantai Umiyal di Pulau Gebe dan Pantai Patani, yang terkenal dengan keindahan pasir putih dan panorama dibawah lautnya serta Goa Boki Manuru, yang disebut-sebut sebagai goa terpanjang di dunia.
Muhtar menambahkan, Pemkab Halmahera Tengah mengharapkan pula keterlibatan para investor, baik dari dalam maupun luar negeri dalam pengembangan objek wisata di daerah itu dan bagi investor yang berminat akan diberikan berbagai kemudahan, di antaranya kemudahan perizinan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
"Adanya 56 wisatawan mancanegara berkunjung di Halmahera Tengah menggunakan kapal pesiar akhir pekan lalu, menjadi bukti bahwa daerah ini semakin diminati wisatawan mancanegara," kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Halmhaera Tengah, Muhtar ketika dihubungi dari Ternate, Senin.
Pada Februari 2018 sudah ada pula wisatawan mancanegara menggunakan kapal pesiar yang mengjadwalkan kunjungannya di Halmahera Tengah dan diperkirakan di masa mendatang akan semakin banyak wisatawan mancanegara menggunakan kapal pesiar yang berkunjung ke daerah itu, karena keindahan objek wisatanya sudah dikenal luas diluar negeri.
Ia mengatakan, untuk mengantisipasi semakin banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Halmahera Tengah sekaligus memberi kenyamanan kepada setiap wisatawan yang berkunjung ke daerah itu, Pemkab setempat terus berupaya membenahi infrasrtuktur di semua objek wisata yang ada.
Untuk pembenahan infrastruktur di objek wisata itu, Pemkab Halmahera Tengah mengupayakan dukungan penganggarannya dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Pariwisata, karena APBD daerah ini sangat terbatas dan banyak program pembangunan yang harus dibiayai, khususnya yang terkait dengan kepentingan masyarakat.
Pemkab Halmahera Tengah, Menurut dia, telah mengusulkan anggaran sebesar Rp8 miliar ke pemerintah pusat untuk pembenahan infrasrtuktur objek wisata di daerah itu dan diharapkan dapat dikucurkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018.
Objek wisata di Halmahera Tengah yang akan dibenahi infrastrukturnya dari anggaran tersebut, di antaranya objek wisata Pantai Umiyal di Pulau Gebe dan Pantai Patani, yang terkenal dengan keindahan pasir putih dan panorama dibawah lautnya serta Goa Boki Manuru, yang disebut-sebut sebagai goa terpanjang di dunia.
Muhtar menambahkan, Pemkab Halmahera Tengah mengharapkan pula keterlibatan para investor, baik dari dalam maupun luar negeri dalam pengembangan objek wisata di daerah itu dan bagi investor yang berminat akan diberikan berbagai kemudahan, di antaranya kemudahan perizinan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017