Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) telah mengumumkan  pelamar  Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS)yang lolos berkas secara online.

"Memang, ada pengumuman bagi pelamar CPNS yang lolos berkas, namun melalui online," kata kepala BKPSDM Junus Yau di Ternate, Selasa.

Karena itu, kalau ada peserta Tidak Memenuhi Syarat (TMS), diberikan kesempatan 3 hari untuk peserta melaporkan jika terjadi kesalahan dalam pengumuman tersebut dan jika ada peserta yang melakukan protes, akan dilihat hasil protes mereka, supaya dilihat tingkat kesalahannya.

Sehingga, pihaknya akan pelajari apa yang menjadi protes dari pelamar yang tidak lolos dalam seleksi berkas, kalaupun dalam protes itu sesuai dengan bukti maka bersangkutan bisa masuk dalam Memenuhi Syarat (MS).

Dia menyebutkan,jumlah pelamar yang mendaftar di Kota Ternate 338 orang. apabila sudah selesai masa sanggah maka tahapan selanjutnya peserta tinggal menunggu seleksi tes Computer Assisted Test (CAT) yang dilaksanakan bulan Februari 2020.

Sementara itu, di tempat terpisah, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan akan mengumumkan hasil pendaftaran seleksi di Kota Tidore Kepulauan pada 16 Desember dan
sebanyak 1.143 pelamar atau pendaftar seleksi CPNS, hanya saja 45 orang diantaranya dinyatakan gugur karena berkasnya tidak memenuhi persyaratan.

Untuk nama-namanya baik yang lulus ataupun tidak dalam pendaftaran, nanti akan kita umumkan secara serentak pada tanggal 16, jadi saat ini kita belum bisa sampaikan. Sebab setelah pengumuman itu nanti juga ada sanggahan yang diberikan kepada peserta yang tidak lulus selama tiga hari.

Sedangkan, berdasarkan data terakhir, untuk saat ini pelamar dalam mengikuti seleksi CPNS didominasi tenaga guru sebanyak 682 pelamar, tenaga kesehatan 187 pelamar dan tenaga teknis 274 pelamar.
 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019