Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengimbau warga di daerah ini untuk merayakan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 secara sederhana mengingat saat ini masih pandemi COVID-19 dengan penularan virus corona jenis baru itu yang masih tinggi.

"Saya mengimbau perayaan natal dan tahun baru dilakukan secara sederhana guna menghindari kerumunan dan keramaian, " katanya di Ambon, Kamis.

Dia mengatakan perayaan malam menjelang Natal dan Tahun Baru diimbau tidak dilakukan dalam bentuk panggung musik karena akan mengakibatkan kerumunan masyarakat. Kerumunan massa menjadi salah satu penyebab penularan virus.

"Saya minta kalau bisa aktivifas keramaian dibatasi, jangan sampai muncul klaster baru penyebaran COVID-19, " katanya.

Tim Satgas Penanganan dan Pencegahan COVID-19 Kota Ambon juga diminta untuk melakukan pengawasan di rumah ibadah pada malam Natal dan ibadah Natal, 25 Desember 2020.

"Saya minta pantau rumah ibadah dalam menerapkan protokol kesehatan, mengingat saat ibadah Natal banyak umat yang akan datang ke gereja," ujarnya.

Pihaknya juga telah mengeluarkan edaran isinya melarang semua pejabat Pemerintah Kota Ambon menggelar acara silaturahim saat Natal.

"Sudah saya sebarkan surat edaran untuk pejabat Pemkot Ambon yang merayakan Natal untuk tidak menggelar 'open house', termasuk juga untuk para kepala sekolah, " katanya.

Gelaran silaturahim secara tidak langsung berpotensi menimbulkan kerumunan.

"Saya juga mengimbau masyarakat untuk jangan lagi menggelar 'open house' saat Natal, kalau bisa dilakukan secara sederhana dengan keluarga, " katanya.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020