Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon bersama PT BNI (Persero) TBK melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU0 pemanfaatan fasilitas jasa dan layanan perbankan serta dukungan program "Smart City" atau kota pintar.

Penanatanganan nota kesepahaman dilakukan Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy dengan Wakil Direktur Utama PT BNI (Persero) Tbk, Adi Sulistyowati, di Jakarta, Rabu.

Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy mengatakan, MOU yang dilaksanakan bermanfaat dalam mendukung tata kelola keuangan, keuangan inklusif, dan perekonomian nasional.

Mendukung upaya tersebut, diperlukan percepatan dan perluasan digitalisasi melalui elektronifikasi transaksi pemerintah daerah, untuk kegiatan transaksi belanja dan pendapatan daerah, serta pembayaran di masyarakat secara non tunai yang berbasis digital.

"Percepatan dan perluasan digitalisasi perlu dilaksanakan untuk peningkatan efisiensi dan efektifitas layanan publik, sebagai upaya untuk mendukung transparansi dalam sistem pemerintahan, guna mengoptimalkan pendapatan daerah dan kesehatan fiskal, " katanya.

BNI kata Richard, memiliki salah satu konsep yang dikembangkan dalam mewujudkan kota cerdas atau lebih dikenal dengan BNI smart city.

Mendukung konsep tersebut, BNI juga menyediakan layanan bagi pemerintah daerah untuk mewujudkan transparansi publik melalui sistem pemerintahan berbasis elektronik.

Layanan BNI sebagaimana dimaksud antara lain, penyediaan fasilitas pembiayaan atau kredit usaha rakyat maupun perumahan, pengembangan smart city, serta pemberdayaan dan peningkatan kapasitas usaha mikro, kecil dan menengah.

"Saya berharap kedepan bukan saja Kota Ambon yang melalukan penandatanganan nota kesepahaman pemanfaatan fasilitas jasa layanan perbankan dan dukungan Program Smart City, tetapi seluruh kabupaten dan kota lainnya, " ujar Richard.

Wakil Direktur Utama PT BNI (Persero) Tbk, Adi Sulistyowati mengaku, perhatian pemerintah kota Ambon terhadap perkembangan fasilitas dan jasa perbankan sangat mensuport program tersebut.

Apa yang yang dilaksanakan saat ini, tindaklanjut dari arahan Presiden Joko Widodo, yang mengharapkan tata kelola keuangan pemerintah kabupaten/kota menjadi lebih sehat dan transparan serta terintegrasi dengan sistem evaluasi yang di daerah.

"Harapannya akan lebih efisien dan efektif di dalam tata kelola keuangan, serta pelayanan publik masyarakat di daerah semakin meningkat. Kedepan BNI juga akan menggandeng bank daerah untuk berkolaborasi didalam membangun digital platform, guna membantu mengelola potensi daerah," tegas Adi..

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021