Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menekankan bahwa Hari Kesaktian Pancasila menjadi momentum bagi seluruh pegawai Kementerian Pertanian untuk bekerja keras dan melayani petani di seluruh Indonesia dengan sepenuh hati.
"Pelayanan terhadap petani merupakan bukti kehadiran pemerintah sekaligus implementasi kongkret terhadap nilai Pancasila yang selama ini menjadi pegangan rakyat Indonesia," kata Wamentan saat memimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Jakarta, Selasa.
Dia mengajak seluruh pegawai di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan) untuk bekerja keras memaksimalkan pelayanan negara terhadap para petani di seluruh Indonesia dengan sepenuh hati.
Wamentan menyampaikan bahwa saat ini Kementan berupaya memupuk semangat kerja menuju swasembada dan juga Indonesia lumbung pangan dunia. Persatuan dan kesatuan itu terus dijaga untuk kepentingan bangsa yang jauh lebih besar.
"Tentu kita bicara bagaimana kita swasembada dan seterusnya jadi ini udah oke dan pancasila harus menjadi pegangan kehidupan sehari-hari," ujarnya dalam keterangan di Jakarta.
Baca juga: Wamentan: Dukungan keahlian Australia wujudkan swasembada pangan
Ia juga menegaskan bahwa implementasi Pancasila di Kementan telah berjalan dengan baik, di mana keragaman agama dan budaya dihormati tanpa diskriminasi dalam promosi atau kebijakan lainnya. Setiap pegawai memiliki kesempatan yang sama, berdasarkan kompetensi dan kemampuannya.
"Implementasi Pancasila di lingkungan Kementan saya kira sudah oke, di mana ada yang beragama Muslim, Nasrani, Budha, Hindu, Katolik dan sebagainya yang saya kira sudah terjaga sejak lama," kata dia.
Menurutnya, nilai-nilai Pancasila tidak hanya dijalani, tetapi juga dimanfaatkan sebagai fondasi untuk membangun kesejahteraan bangsa.
Baca juga: Wamentan siap putus rantai pasok pangan panjang dari petani ke pasar
"Di sini misalnya tidak ada tuh promosi harus berdasarkan agama, jadi semua punya kesempatan yang sama kalau dia mampu maka dia duluan, kira-kira seperti itu yang kita lakukan di Kementan," ucap Wamentan.
Di Kementan, lanjut Sudaryono, Pancasila telah menjadi pegangan hidup dalam membangun bangsa dari waktu ke waktu.
Menurutnya, Pancasila adalah dasar pada setiap pejabatnya mengambil kebijakan. Termasuk dalam memberi keadilan bagi para petani di seluruh pelosok negeri.
"Kalau urusan Pancasila di Kementan ini sudah oke dan bahkan bukan pada level bagaimana kita menikmati pancasila tapi bagaimana memanfaatkan kenikmatan berpancasila," kata Wamentan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wamentan: Hari Kesaktian Pancasila momentum layani petani sepenuh hati