Ambon (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Ambon menggencarkan penyelenggaraan kejuaraan silat untuk meningkatkan prestasi atlet pencak silat Kota Ambon di kancah nasional.
"Selaku Ketua Umum KONI saya akan menyelenggarakan pertandingan silat setiap tahun untuk memperebutkan Piala Ketua Umum KONI Ambon," kata Ketua KONI Ambon Agus Ririmasse di Ambon, Senin.
Hal itu dikatakannya dalam penutupan kejuaraan silat terbuka di Kota Ambon.
"Tadi Ketua IPSI bilang pertandingan atau kejuaraan kota seperti kejuaraan provinsi. Saya memberikan apresiasi kepada kabupaten kota yang ikut," ucapnya.
Pasalnya kejuaraan tersebut diikuti oleh delapan kabupaten dan kota di antaranya Ambon, Tual, Seram Barat hingga Kepulauan Tanimbar.
"Untuk atlet IPSI harus terus berlatih dan sering ikut pertandingan dari usia dini maka mereka akan menjadi atlet Maluku untuk bertanding di tingkat nasional," ujar dia.
Ia juga menegaskan untuk IPSI Kota Ambon agar terus meningkatkan latihan pada para atlet oleh sebab itu ke depan pengurus kota yang akan terbentuk diharapkan harus memiliki jiwa atlet.
"Karena hanya orang-orang yang memiliki naluri atlet yang bisa memimpin organisasi IPSI ini. Raihlah prestasi dengan jiwa sportivitas yang tinggi," ujar dia.
Sementara itu Ketua IPSI Kota Ambon Hendra Abubakar mengatakan kejuaraan yang dilakukan ini juga untuk melestarikan dan mengembangkan olahraga seni beladiri pencak silat yang merupakan seni budaya Indonesia dan melaksanakan program kerja pengurus IPSI Kota Ambon.
Senada dengan Ketua KONI Ambon, ia juga mengatakan kegiatan itu merupakan agenda tahunan IPSI Kota Ambon dalam komitmennya melahirkan bibit-bibit pesilat potensial dari Maluku.
"Membangun IPSI tidak bisa instan, membangun IPSI harus dengan hati, dengan begini saya percaya pencak silat Maluku semakin progresif," katanya.
Adapun juara umum pada kejuaraan ini diraih oleh Akademi Silat Assalam, pada posisi kedua yakni Tapak Suci, dan ketiga adalah Garuda Mas Pusura.