Ambon (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru Maluku menyalurkan sebanyak 200 ekor benih ikan nila dan 30 kilogram pakan ikan pada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas III Namlea untuk membantu program kemandirian di lapas tersebut.
“Bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk menunjang program pembinaan di Lapas Namlea,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Buru Ufairah Bin Thahir dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Sabtu.
Dirinya mengatakan melalui bantuan benih ikan nila tersebut pihaknya akan terus memberikan pendampingan agar proses budidaya di lapas tersebut berjalan optimal.
“Jenis benih yang kami berikan merupakan varietas unggul, yaitu ikan Nila Sakti, yang memiliki keunggulan dalam pertumbuhan yang cepat dan daya tahan yang lebih tinggi terhadap penyakit. Jadi kami harap bantuan benih diberikan perawatan yang tepat, nantinya kami juga akan sering berkunjung untuk melihat proses pertumbuhannya," kata menjelaskan.
Sementara itu Kepala Lapas Namlea, Muh. M. Marasabessy menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan tindak lanjut dari survei lapangan yang sebelumnya dilakukan oleh Dinas Perikanan guna menambah komoditas ikan di kolam bioflok milik Lapas.
Menurutnya hal itu sekaligus sebagai komitmen Lapas Kelas III Namlea dalam mengembangkan program pembinaan kemandirian melalui budidaya perikanan.
“Dinas Perikanan memang telah merencanakan penambahan benih ikan Nila, dan hari ini bisa terealisasi. Dengan tambahan ini, jumlah ikan Nila yang dibudidayakan bertambah menjadi sekitar 700 ekor,” ungkap Marasabessy.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perikanan yang terus memberikan dukungan kepada Lapas Namlea agar budidaya ini bisa berjalan lancar.
“Budidaya ikan menjadi bagian dari kegiatan pembinaan yang saat ini juga merupakan program prioritas Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan ketahanan pangan. Karena itu, program ini akan terus menjadi fokus kami, dan kami berterima kasih atas dukungan penuh dari Dinas Perikanan,” tambahnya.
Dirinya berharap melalui penyerahan bantuan ini para warga binaan juga dapat dibekali dengan keterampilan membudidayakan ikan air tawar sebagai bekal saat mereka bebas nanti.