Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara menyatakan dua kapal tujuan Pelabuhan Manado-Ternate harus berlindung ke Pulau Batang Dua, menyusul tingginya gelombang laut.
"Sesuai laporan, dua kapal tengah berlindung di Pulau Bido Batang Dua yaitu Aksar Saputra dan Permata Bunda dan Basarnas siaga 24 jam dan memonitor perkembangan kapal tersebut, kapal dalam keadaan aman namun karena cuaca buruk sehingga kapal memilih berlindung mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah di Ternate, Senin.
Namun apabila ada permintaan evakuasi penumpang, Basarnas siap menuju ke TKP untuk melakukan proses evakuasi. Namun sampai saat ini belum ada info permintaan evakuasi dari pihak kapal Aksar Saputra dan Permata bunda.
Baca juga: BMKG minta waspadai gelombang tinggi di Malut, ancaman bencana
Karena itu, kepada para nakhoda dan operator kapal yang beroperasi di Perairan Maluku Utara untuk hati-hati dan waspada cuaca buruk.
"Sebaiknya menunda pelayaran selama cuaca buruk di perairan Malut atau diyakini ada ancaman cuaca menuju tujuan, dua Kapal Motor (KM) tujuan Ternate saat ini berlindung di perairan Pulau Batang Dua tepatnya di Kelurahan Bido dan belum melanjutkan perjalanan menuju Ternate dikarenakan cuaca ekstrem," katanya.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Sultan Baabullah Ternate, meminta pengguna transportasi laut antar-pulau di Maluku Utara (Malut) untuk mewapadai tingginya gelombang laut, karena sangat membahayakan keselamatan saat berlayar.
Baca juga: Basarnas Ternate selamatkan 16 penumpang KM Mulin 17 di perairan Halsel. begini penjelasannya
Prakirawan - BMKG Kelas I Sultan Baabullah Ternate, Justia Prislly menyatakan, potensi gelombang laut mencapai 2.5 meter di wilayah penyebrangan seperti Ternate-Batang Dua-Bitung, Ternate-Jailolo-Loloda-Morotai, Ternate-Bacan-Sanana-Mangoli-Bobong.
"Potensi gelombang juga terjadi di wilayah penyebrangan seperti Ternate-Batang Dua-Bitung, Ternate-Jailolo-Loloda-Morotai, Ternate-Bacan-Sanana-Mangoli-Bobong, sehingga calon penumpang akan ke daerah itu untuk berhati-hati," katanya.
Baca juga: Waspada, hujan lebat-angin kencang di sejumlah wilayah Maluku hingga Malut
Baca juga: Basarnas Ternate hentikan pencarian korban hilang di sungai, memprihatinkan
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Sesuai laporan, dua kapal tengah berlindung di Pulau Bido Batang Dua yaitu Aksar Saputra dan Permata Bunda dan Basarnas siaga 24 jam dan memonitor perkembangan kapal tersebut, kapal dalam keadaan aman namun karena cuaca buruk sehingga kapal memilih berlindung mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah di Ternate, Senin.
Namun apabila ada permintaan evakuasi penumpang, Basarnas siap menuju ke TKP untuk melakukan proses evakuasi. Namun sampai saat ini belum ada info permintaan evakuasi dari pihak kapal Aksar Saputra dan Permata bunda.
Baca juga: BMKG minta waspadai gelombang tinggi di Malut, ancaman bencana
Karena itu, kepada para nakhoda dan operator kapal yang beroperasi di Perairan Maluku Utara untuk hati-hati dan waspada cuaca buruk.
"Sebaiknya menunda pelayaran selama cuaca buruk di perairan Malut atau diyakini ada ancaman cuaca menuju tujuan, dua Kapal Motor (KM) tujuan Ternate saat ini berlindung di perairan Pulau Batang Dua tepatnya di Kelurahan Bido dan belum melanjutkan perjalanan menuju Ternate dikarenakan cuaca ekstrem," katanya.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Sultan Baabullah Ternate, meminta pengguna transportasi laut antar-pulau di Maluku Utara (Malut) untuk mewapadai tingginya gelombang laut, karena sangat membahayakan keselamatan saat berlayar.
Baca juga: Basarnas Ternate selamatkan 16 penumpang KM Mulin 17 di perairan Halsel. begini penjelasannya
Prakirawan - BMKG Kelas I Sultan Baabullah Ternate, Justia Prislly menyatakan, potensi gelombang laut mencapai 2.5 meter di wilayah penyebrangan seperti Ternate-Batang Dua-Bitung, Ternate-Jailolo-Loloda-Morotai, Ternate-Bacan-Sanana-Mangoli-Bobong.
"Potensi gelombang juga terjadi di wilayah penyebrangan seperti Ternate-Batang Dua-Bitung, Ternate-Jailolo-Loloda-Morotai, Ternate-Bacan-Sanana-Mangoli-Bobong, sehingga calon penumpang akan ke daerah itu untuk berhati-hati," katanya.
Baca juga: Waspada, hujan lebat-angin kencang di sejumlah wilayah Maluku hingga Malut
Baca juga: Basarnas Ternate hentikan pencarian korban hilang di sungai, memprihatinkan
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021