Desa Mamuya yang menjadi pintu masuk utama jalur darat menuju Kecamatan Galela kabupaten Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara (Malut) masuk nominasi 100 Desa Cantik di Indonesia.

"Desa Mamuya dijadikan sebagai tempat yang indah karena sesuai dengan penilaian dan laporan evaluasi pelaksanaan pembangunan Desa Cinta Statistik yang disampaikan pada pertemuan antara BPS Halut dan Pemda Halut di ruang pertemuan  Fredy Tjandua," kata Kepala BPS Halut Harim Arrosid dihubungi dari Ternate, Kamis .

Dia mengatakan, desa cantik sebagai desa cinta ditetapkan oleh BPS menjadi proyek percontohan  agar desa mampu melakukan kegiatan statistik.

"Jika selama ini desa menjadi objek pengumpulan data berbagai instansi, tetapi dengan program desa cinta ini menjadi subjek pengumpulan datanya," kata Harim.

Desa Cantik ini, menurut dia, nantinya aparatur desa yang telah dibina, diharapkan mampu melakukan kegiatan statistik sehingga ada peningkatan kemampuan aparatur desa dalam pengelolaan data statistik. 

Program yang akan direncanakan memiliki data awal seperti pembangunan jalan, sekolah dan sebagainya hingga benar-benar apa yang akan direncanakan, tepat sasaran dan yang dibutuhkan masyarakat.

Sementara itu, Sekda Halut, Erasmus Joseph Papilaya mengapresiasi BPS yang memilih Desa mamuya menjadi icon untuk masuk ke 100 desa cantik di Indonesia.

"Perlu ada memperkuat dari aparatur desa agar mampu melakukan kegiatan statistik, dari desa sebagai objek menjadi desa sebagai subjek. Selamat untuk desa Mamuya yang dipilih menjadi salah satu "Desa Cantik" dari 100 Desa Cantik di Indonesia," ujarnya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021