Wakil Gubernur Maluku Utara (Malut) Al Yasin Ali mencegah stunting agar anak-anak tumbuh dan berkembang secara optimal sebagai generasi handal, dengan disertai kemampuan emosional, sosial dan fisik yang siap untuk belajar.
"Marilah kita bersinergi membangun komitmen bersama dalam mencegah dan mengurangi angka stunting di Malut, sebagai bagian dari ikhtiar kita bersama untuk mewujudkan generasi handal penerus masa depan bangsa, serta mampu berinovasi dan berkompetisi di tingkat global," kata Wagub Al Yasin Ali di Ternate, Rabu.
Dia menyatakan, saat ini, tim percepatan penurunan stunting hadir untuk bekerja lebih cepat, menggunakan segala kapasitas yang dimiliki untuk melakukan pencegahan terhadap meningkatnya jumlah stunting.
Baca juga: Pemkot Ambon galakkan program dapur sehat atasi stunting, begini penjelasannya
Pencegahan stunting harus dimulai dari hulu bukan pada hilir, fase hulu itu yakni prenatal atau sebelum kelahiran, artinya pemahaman dan pemenuhan asupan gizi pada semua ibu hamil harus terpenuhi sehingga dengan demikian diharapkan potensi melahirkan anak yang bebas stunting lebih besar.
"Selain itu, stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas manusia, juga ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa. Hadirnya peraturan pemerintah yang dituangkan dalam Perpres nomor 7 tahun 2021 tentang percepatan penurunan angka stunting sudah sangat mengkhawatirkan, oleh karena itu diperlukan kerjasama yang baik terstruktur dan masif untuk mengejar target pemerintah," katanya.
Baca juga: Maluku kampanyekan konsumsi ikan untuk cegah "stunting", gelar lomba masak
Wagub menyebut, penyelenggara rakor dan pengukuhan TPPS Kota Ternate, tentunya ini membuktikan keseriusan dan kesungguhan dalam menyukseskan program pemerintah demi percepatan menekan angka stunting secara nasional dan menjadi momentum dalam membangun komitmen, menyatukan gagasan, merajuk kebersamaan untuk satu tujuan bersama.
Sehingga, perlu juga digarisbawahi bahwa postur pendek pada anak balita belum tentu bisa dikatakan stunting, tapi anak yang stunting sudah pasti pendek, terdapat tiga hal yang harus diperhatikan dalam pencegahan stunting yaitu perbaikan terhadap pola makan, pola asuh, serta perbaikan sanitasi terutama air bersih.
Baca juga: Ketua PKK Tri Tito Karnavian salurkan bantuan untuk warga di Ambon
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Marilah kita bersinergi membangun komitmen bersama dalam mencegah dan mengurangi angka stunting di Malut, sebagai bagian dari ikhtiar kita bersama untuk mewujudkan generasi handal penerus masa depan bangsa, serta mampu berinovasi dan berkompetisi di tingkat global," kata Wagub Al Yasin Ali di Ternate, Rabu.
Dia menyatakan, saat ini, tim percepatan penurunan stunting hadir untuk bekerja lebih cepat, menggunakan segala kapasitas yang dimiliki untuk melakukan pencegahan terhadap meningkatnya jumlah stunting.
Baca juga: Pemkot Ambon galakkan program dapur sehat atasi stunting, begini penjelasannya
Pencegahan stunting harus dimulai dari hulu bukan pada hilir, fase hulu itu yakni prenatal atau sebelum kelahiran, artinya pemahaman dan pemenuhan asupan gizi pada semua ibu hamil harus terpenuhi sehingga dengan demikian diharapkan potensi melahirkan anak yang bebas stunting lebih besar.
"Selain itu, stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas manusia, juga ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa. Hadirnya peraturan pemerintah yang dituangkan dalam Perpres nomor 7 tahun 2021 tentang percepatan penurunan angka stunting sudah sangat mengkhawatirkan, oleh karena itu diperlukan kerjasama yang baik terstruktur dan masif untuk mengejar target pemerintah," katanya.
Baca juga: Maluku kampanyekan konsumsi ikan untuk cegah "stunting", gelar lomba masak
Wagub menyebut, penyelenggara rakor dan pengukuhan TPPS Kota Ternate, tentunya ini membuktikan keseriusan dan kesungguhan dalam menyukseskan program pemerintah demi percepatan menekan angka stunting secara nasional dan menjadi momentum dalam membangun komitmen, menyatukan gagasan, merajuk kebersamaan untuk satu tujuan bersama.
Sehingga, perlu juga digarisbawahi bahwa postur pendek pada anak balita belum tentu bisa dikatakan stunting, tapi anak yang stunting sudah pasti pendek, terdapat tiga hal yang harus diperhatikan dalam pencegahan stunting yaitu perbaikan terhadap pola makan, pola asuh, serta perbaikan sanitasi terutama air bersih.
Baca juga: Ketua PKK Tri Tito Karnavian salurkan bantuan untuk warga di Ambon
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022